Beberapa hari lalu unggahan soal vespa Cak Imin dan vespa Anies Baswedan viral di internet.
BARISAN.CO – Di media sosial, Muhaimin Iskandar menunjukkan gelagat bakal menemani Anies Baswedan maju dalam pilpres 2024. Dua hari yang lalu sempat viral ketika Cak Imin mengunggah video soal koleksi vespanya di Instagram.
Video itu membandingkan vespa miliknya dengan milik Anies Baswedan.
Vespa milik Cak Imin berjenis Sprint tahun 1968. Sementara milik Anies berjenis GS 125 tahun 1956. Kedua motor tersebut sama-sama digunakan pemiliknya ketika menimba ilmu di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Vespa Cak Imin dibeli tahun 1984 dengan kapasitas mesin 125 cc, sementara vespa Anies adalah warisan ayahnya tahun 1974 dengan kapasitas mesin 150 cc.
Vespa Cak Imin kini dipajang di DPP PKB, sementara vespa Anies dibawa ke Jakarta dan masih dipakai.
Seketika unggahan tersebut memunculkan komentar-komentar spekulatif. Apakah Cak Imin adalah calon wakil presiden kejutan yang selama ini muncul dalam pembicaraan Koalisi Perubahan?
Komentar Warganet
Dalam unggahan Instagram tersebut, Anies Baswedan memberi komentar: “Mantap, Gus! Satu vespa sejuta saudara.”
Banyak warganet menganggap Cak Imin cocok mendampingi Anies Baswedan. Akun @ariantoriskiepratama menulis, “Manteb ni cak imin gandeng Anies. Sama hobi vespa.”
Beberapa bahkan yakin bahwa jika keduanya disandingkan, maka kemenangan akan diraih. Akun @postercaleg.id mengatakan “Anies Baswedan PKB merapat… Anies Muhaimin auto menang .. mesin partai PKB kuat.”
Banyak warganet lainnya memberi komentar umum, seperti mendoakan kesehatan Cak Imin, membicarakan hobi naik vespa, serta menulis harapan dan kebaikan datang kepada bangsa.
Cawapres Masih Alot
Meski sudah memberi sinyal politik, belum ada pembicaraan resmi soal siapa yang akan mendampingi Anies Baswedan. Sejauh ini, Anies hanya mengatakan bahwa cawapresnya akan membawa kejutan termasuk kepada capres pesaingnya.
Anies sendiri adalah kandidat capres yang diusung Demokrat, Nasdem, dan PKS dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
Sementara Cak Imin bersama PKB sudah meneken komitmen koalisi dengan Prabowo Subianto membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).
Meski sudah bergabung dalam KKIR, gerbong Cak Imin secara resmi belum menyatakan dukungan capres kepada Prabowo Subianto. Artinya, kemungkinan bergabungnya Cak Imin bersama PKB ke Koalisi Perubahan masih sangat terbuka. [dmr]