Barisan.co
  • Beranda
  • Opini
  • Analisis
    • Esai
    • Analisis Awalil
    • Perspektif
  • Kolom
  • Khazanah
  • Lifestyle
  • Sosok
  • Sastra
  • Barisan Tv Network
    • Barisan Tv
    • Awalil Rizky
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Opini

Pemilu Turki: Kemenangan Petahana, Kekalahan Lembaga Survei

:: Yayat R Cipasang
29 Mei 2023
dalam Opini
Pemilu Turki: Kemenangan Petahana, Kekalahan Lembaga Survei

Hasil Pemilu Turki

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

JUDUL di atas adalah bentuk dari sinisme yang akut. Ternyata, tidak hanya di Indonesia lembaga survei memiliki penyakit akut melainkan juga menjangkiti pemilu Turki.

Dalam istilah aktivis Adhie Massardi, lembaga survei telah bersalin rupa menjadi benalu demokrasi. Ada benarnya juga. Lembaga survei di Indonesia bukan malah mempromosikan banyak capres justru malah menggiring agar capres dibatasi dua kandidat atau secara sistematis menihilkan atau mendegradasi calon lain atas dalih metodologi. Aneh!

Sebelum pemilu putaran pertama hampir semua lembaga survei di Turki dari mulai yang gurem hingga yang “kredibel” mengunggulkan kemenangan lawan politik alias oposisi utama, Kemal Kilicdaroglu dari Partai Rakyat Republik (CHP).

Namun kenyataannya dalam pemilu putaran pertama 14 Mei 2023 Recep Tayyip Erdogan dari Partai Keadilan dan Pembangunan (Partai AK) meraih suara 49,5 persen dan lawannya dari oposisi 44,9 persen.

BACAJUGA

Ketika CEO Lembaga Survei Tantang Tukang Survei yang Didanai ‘Hamba Allah’

Ketika CEO Lembaga Survei Tantang Tukang Survei yang Didanai ‘Hamba Allah’

13 Juni 2023
Lembaga Survei di Turki Tersesat, Bagaimana di Indonesia?

Lembaga Survei di Turki Tersesat, Bagaimana di Indonesia?

17 Mei 2023

Kekeliruan fatal lembaga survei di Turki ditabalkan dengan hasil pemilu putaran kedua pada 28 Mei 2023 yang hasil sementara memenangkan Erdogan dengan memimpin suara 52,14 persen mengalahkan penantangnya Kemal Kilicdaroglu dengan suara 47,86 persen.

Seperti diperkirakan sejumlah analis dan ini juga yang menjadi bahan kampanye negatif lembaga survei, inflasi yang sempat mencapai 85 persen pada Oktober 2023 serta gempa bumi yang menewaskan sedikitnya 50.000 orang bakal menggerus suara Erdogan.

Namun seperti dikutip dari AlJazeera.com, justru suara Erdogan tidak tergoyahkan di wilayah gempa. Anomali inilah yang mengejutkan semua pihak termasuk analis di media Barat seperti The New York Times.

Lembaga Survei Dibayar?

Berbeda dengan di Indonesia, lembaga survei di Turki dari sisi pendanaan memang mengumumkan sumber donaturnya. Mereka fair dan terbuka. Dari sini bisa dilihat kecenderungan dalam mempengaruhi pemilihnya. Kebalikannya dengan di Indonesia, yang tidak pernah terbuka sumber dana untuk surveinya. Padahal untuk sekali survei saja membutuhkan dana miliaran rupiah.

Kecuali memang survei seperti yang pernah diduga oleh analis politik Rocky Gerung yang memperkirakan sejumlah lembaga survei melakukan kerja kongsi hanya mengutak-atik hasil akhirnya saja sehingga tidak sama persis. Cuma beda tipis persentase dan margin error.

Lembaga Survei Bukan Patokan

Kasus pemilu di Turki dan kekalahan telak lembaga survei harus menjadi pelecut dan memotivasi relawan Anies Rasyid Baswedan untuk bekerja keras dan tidak minder.

Jangan terlalu percaya statistik, data dan juga hasil survei. Karena data dan angka statistik itu hasil rekayasa. Bisa dikurangi dan bisa juga digenapkan. Tergantung kepentingannya.

Anies punya pengalaman berharga dalam Pilkada DKI Jakarta pada 2017. Semua lembaga survei mendegradasi Anies-Sandi selalu di urutan buncit. Di putaran pertam berada di posisi juru kunci. Kemudian di putaran kedua juga tak diunggulkan. Namun, hasilnya mengejutkan. Anies-Sandi memenangi Pilkada DKI dan beberapa lembaga survei diganjar rapor merah oleh Universitas Indonesia (UI).

Kini, lembaga survei yang mendapat rapor merah kembali menempatkan Anies sebagai capres dengan suara paling rendah untuk Pemilu 2024.

Kalau di kemudian hari mereka kembali keliru. Entah apa yang akan dilakukan publik kepada lembaga survei tersebut.

Apakah cukup hanya menudingnya benalu demokrasi?

Topik: Lembaga SurveiPemilu TurkiRecep Tayyip Erdogan
Bagikan3Tweet2Send
Yayat R Cipasang

Yayat R Cipasang

Menulis buku Selebritis Ramai-ramai Bidik Senayan (Madia Publisher, 2009), DPR Salah Gaul (Change, 2014), Yanti B Sugarda: Ibu Polling Indonesia (Change, 2014), Menulis Itu Asyik (Diva Press, 2020) dan Selendang untuk Anies (Alinea Publishing, 2022).

POS LAINNYA

Makam Diponegoro
Opini

Perlukah Kita Memindah Makam Pangeran Diponegoro?

25 September 2023
Perusahaan Koperasi
Opini

DIVVY: Keunggulan Sistem Perusahaan Koperasi

24 September 2023
Koalisi Perubahan vs Non Perubahan = Koalisi Kerakyatan vs Koalisi Kekuasaan
Opini

Koalisi Perubahan vs Non Perubahan = Koalisi Kerakyatan vs Koalisi Kekuasaan

22 September 2023
Apakah Keuntungan Itu
Opini

Apakah Keuntungan Itu?

21 September 2023
Oligarki yang Menagih Hutang
Opini

Masa Lalu, Masa Depan, dan Oligarki yang Menagih Hutang

21 September 2023
Prabowo dan Ganjar Menunggu Godot?
Opini

Prabowo dan Ganjar Menunggu Godot?

20 September 2023
Lainnya
Selanjutnya
Dipercepat! Mobil Listrik Bebas Bea Balik Nama dan Pajak Tahunan Mulai Tahun Ini

Dipercepat! Mobil Listrik Bebas Bea Balik Nama dan Pajak Tahunan Mulai Tahun Ini

Pengurus DPW Jubir Milenial Anies Banten Resmi Dikukuhkan, Siap Menangkan Anies

Pengurus DPW Jubir Milenial Anies Banten Resmi Dikukuhkan, Siap Menangkan Anies

TRANSLATE

TERBARU

manfaat tertawa
Kesehatan

Manfaat Tertawa 20 Menit Sama dengan Jogging Selama 3 Menit

:: Alfin Hidayat
27 September 2023

Manfaat tertawa

Selengkapnya
Meneladani Nabi

Meneladani Nabi Muhammad Saw

27 September 2023
G25gle

G25gle, Google Doodle Rayakan Ulang Tahun ke- 25, Berikut Layanan Raksasa Teknologi Ini

27 September 2023
maulid syaroful anam

Bacaan Maulid Syaroful Anam Lengkap, Syair yang Bersajak

27 September 2023
Ibu Rentan Alami Depresi Pasca-Melahirkan

Ibu Rentan Alami Depresi Pasca-Melahirkan

26 September 2023
tendangan bebas

Juninho: Spesialis Tendangan Bebas dari Brazil

26 September 2023
kampanye hitam

Kampanye Hitam dan Kampanye Negatif, Kenali Perbedaannya

26 September 2023
Lainnya

SOROTAN

Makam Diponegoro
Opini

Perlukah Kita Memindah Makam Pangeran Diponegoro?

:: Ananta Damarjati
25 September 2023

Pengambilan keputusan terkait pemindahan makam seorang pahlawan harus melibatkan kajian yang mendalam. SULIT sekali membayangkan Indonesia tanpa makam Pangeran Diponegoro....

Selengkapnya
Perusahaan Koperasi

DIVVY: Keunggulan Sistem Perusahaan Koperasi

24 September 2023
Koalisi Perubahan vs Non Perubahan = Koalisi Kerakyatan vs Koalisi Kekuasaan

Koalisi Perubahan vs Non Perubahan = Koalisi Kerakyatan vs Koalisi Kekuasaan

22 September 2023
Apakah Keuntungan Itu

Apakah Keuntungan Itu?

21 September 2023
Oligarki yang Menagih Hutang

Masa Lalu, Masa Depan, dan Oligarki yang Menagih Hutang

21 September 2023
Prabowo dan Ganjar Menunggu Godot?

Prabowo dan Ganjar Menunggu Godot?

20 September 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • Opini
  • Analisis
    • Esai
    • Analisis Awalil
    • Perspektif
  • Kolom
  • Khazanah
  • Lifestyle
  • Sosok
  • Sastra
  • Barisan Tv Network
    • Barisan Tv
    • Awalil Rizky

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang