Sebagai seorang aktivis iklim, Greta tidak dapat menghadiri acara yang mendapat sponsor dari perusahaan yang banyak berinvestasi di industri bahan bakar fosil.
BARISAN.CO – Greta Thunberg batal menghadiri Festival Buku Internasional Edinburgh setelah menuduh sponsor acara terlibat greenwashing. Aktivis iklim berusia 20 tahun ini dijadwalkan berbicara pada Minggu, 13 Agustus 2023, tetapi menarik diri sebagai protes atas sponsor Baillie Gifford.
Greta mengkritik perusahaan manajemen investasi itu berinvestasi banyak dalam bahan bakar fosil.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pihak festival, Greta menegaskan, sebagai seorang aktivis iklim, dia tidak dapat menghadiri acara yang mendapat sponsor dari Baillie Gifford, yang banyak berinvestasi di industri bahan bakar fosil.
“Upaya greenwashing oleh industri bahan bakar fosil, termasuk mensponsori acara budaya, memungkinkan mereka mempertahankan lisensi sosial untuk terus beroperasi. Saya tidak bisa dan tidak ingin dikaitkan dengan acara yang menerima sponsor semacam ini,” tambah Greta.
Greenwashing terjadi ketika perusahaan manajemen investasi membuat klaim tentang kresendial berkelanjutan yang tidak dapat dibuktikan. Di banyak negara, hal ini sering terjadi karena minat orang-orang terhadap investasi ESG (environmental, social, and government) meningkat.
Direktur Edinburgh International Festival, Nick Barley merasa kecewa dengan keputusan Greta. Tetapi, di sisi lain, Nick juga sepenuhnya menghormati keputusan tersebut.
Festival ini hadir untuk memberikan platform debat dan diskusi seputar isu-isu utama yang memengaruhi umat manusia saat ini termasuk darurat iklim.
“Sebagai organisasi amal, kami tidak akan berada dalam posisi untuk menyediakan platform tersebut tanpa dukungan jangka panjang dari organisasi seperti Baillie Gifford. Kami sangat percaya bahwa Baillie Gifford adalah bagian dari solusi darurat iklim,” jelas Nick.
Nick menyebut, Baillie Gifford adalah investor awal di perusahaan positif iklim progresif yang menyediakan dana untuk membantu tumbuh.
“Sementara mereka mengakui masih ada pekerjaan yang harus dilakukan, kami telah melihat mereka membuat kemajuan pesat selama 19 tahun hubungan kami. Saya meminta maaf kepada semua orang yang telah membeli tiket dan ingin bertemu dengan Greta dan terutama kepada ratusan pemuda pengkampanye iklim yang kami undang untuk datang karena kerja keras mereka untuk mengubah sistem di Skotlandia,” terang Nick.
Tiga ratus tiket acara sesi Greta ini tersedia untuk kelompok komunitas lokal dan kaum muda, dan tiket setengah harga khusus akan ditawarkan kepada mereka yang berusia di bawah 26 tahun untuk mendorong mereka menjadi bagian dari percakapan iklim. Namun, pihak penyelenggara berjanji akan mengembalikan uang secara penuh kepada mereka yang telah memesan tiket tersebut. [Yat]