Capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mengusung visi ‘Indonesia Adil Makmur untuk Semua’.
BARISAN.CO – Tiga pasangan capres dalam Pemilu 2024 secara resmi telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Perlu diketahui, saat mendaftar, KPU mewajibkan mereka untuk menyiapkan dan membawa visi misi.
Dari ketiga pasangan Capres yang ada, dokumen visi-misi milik Anies-Muhaimin adalah yang paling tebal, serius, dan niat.
Dari sisi ketebalan, naskah visi-misi Ganjar-Mahfud berjumlah 62 halaman. Milik Prabowo-Gibran 88 halaman. Dan untuk Anies-Muhaimin 143 halaman.
Jika ketebalan naskah menjadi ukuran “kualitas” atau minimal “keseriusan”, maka pasangan Anies-Cak Imin masuk dalam kategori ini.
Visi Anies-Cak Imin (AMIN)
Pasangan bakal capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengusung visi “Indonesia Adil Makmur untuk Semua”.
Alasan pemilihan visi tersebut karena mereka melihat adanya ketimpangan yang terjadi di Indonesia. Pasangan tersebut menilai kemakmuran seharusnya dapat dirasakan oleh semua warga negara. Selain itu, pasangan ini juga menyebutkan bahwa kemakmuran yang merata menjadi salah satu cara Indonesia agar dapat disegani bangsa-bangsa lain.
Kemakmuran harus sejalan dengan pelestarian alam dan lingkungan. Tak hanya itu, pasangan dengan sebutan AMIN ini juga menyinggung kesetaraan terhadap akses layanan publik dan kebebasan berpendapat di muka umum.
“Indonesia di mana setiap anak bangsa mendapat hak dan perlakuan yang sama di depan hukum tanpa terkecuali. Indonesia di mana hak-hak asasi setiap warganya dilindungi oleh negara sebagai tanggungjawab konstitusional,” tulis dokumen visi misi AMIN.
“Inilah visi kami yang akan kami wujudkan jika diberi amanah untuk menjadi presiden dan wakil presiden Republik Indonesia periode 2024-2029.”
Misi Anies-Cak Imin
Pasangan Anies-Cak Imin memiliki misi yang mereka sebut sebagai “8 jalan perubahan”. Misi tersebut diuraikan dalam bentuk agenda dan program berikut:
- Memastikan ketersediaan kebutuhan pokok dan biaya hidup murah melalui kemandirian pangan, ketahanan energi, dan kedaulatan air.
- Mengentaskan kemiskinan dengan memperluas kesempatan berusaha dan menciptakan lapangan kerja, mewujudkan upah berkeadilan, menjamin kemajuan ekonomi berbasis kemandirian dan pemerataan, serta mendukung korporasi indonesia berhasil di negeri sendiri dan bertumbuh di kancah global.
- Mewujudkan keadilan ekologis berkelanjutan untuk generasi mendatang.
- Membangun kota dan desa berbasis kawasan yang manusiawi, berkeadilan dan saling memajukan.
- Mewujudkan manusia indonesia yang sehat, cerdas, produktif, berakhlak, serta berbudaya.
- Mewujudkan keluarga indonesia yang sejahtera dan bahagia sebagai akar kekuatan bangsa.
- Memperkuat sistem pertahanan dan keamanan negara, serta meningkatkan peran dan kepemimpinan indonesia dalam kancah politik global untuk mewujudkan kepentingan nasional dan perdamaian dunia.
- Memulihkan kualitas demokrasi, menegakkan hukum dan ham, memberantas korupsi tanpa tebang pilih, serta menyelenggarakan pemerintahan yang berpihak pada rakyat. [dmr]