BARISAN.CO – Pandemi Covid-19 memukul hampir semua sektor, tak terkecuali pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah). Dalam upaya kembali membangkitkan Ekonomi Paska Pandemi, sebanyak 30 Brand UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) ikut meramaikan Festival UMKM Nusantara 2022 di Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat. Festival ini mengusung tema ‘Restore Economy Bring Back the Activity’.
Al Fadhli Ghifari selaku penanggung jawab utama Festival UMKM Nusantara 2022 menyatakan, Festival ini bertujuan untuk berkontribusi dalam mengembalikan perekonomian UMKM sebagaimana situasi bisnis yang bagus sebelum pandemi.
“Kita tahu, dua tahun kita struggling dalam hal apapun. Oleh karena itu kita bikin suatu acara sebagai media untuk memperbaiki keadaan ekonomi UMKM ,” kata Fadhli dalam jumpa pers pada Jumat (16/12/2022) di TIM Jakarta.
Fadhli mangaku ingin menjadikan festival ini sebagai wadah dan media bagi para pelaku UMKM. Sebab, baginya juga, UMKM merupakan salah satu usaha penggerak roda perekonomian Indonesia.
“Karena UMKM kecil-kecil cabe rawit, sebagai salah satu penggerak roda ekonomi bangsa. Saya berharap bisa dilaksanakan kembali di tahun-tahun berikutnya,” kata Fadhil.
Ada lebih dari 30 merek dagang UMKM yang ikut serta dalam festival ini. Mereka merupakan perwakilan dari berbagai daerah. Menurut Fadhil, tidak ada kriteria khusus terhadap apa yang dijual, sehingga semua jenis UMKM bisa ikut serta. Namun kebanyakan adalah kuliner nusantara, jajanan jadul, hingga yang kekinian atau hits zaman sekarang.
“Sekarang kebanyakan kuliner nusantara, kita tidak membatasi sama sekali (mengenai kriteria). Jadi, siapapun UMKM yang berminat, kita welcome banget,” lanjutnya.
Sementara itu, menurut salah satu peserta Festival UMKM Nusantara 2022, Kartika Afriyanti dari Baby Crab Bikini Bottom menyambut baik festival ini. Sejak November tahun lalu, ia mulai menjual Korean Street Food berupa bayi kepiting goreng. Meski mempunyai toko di daerah Meruya, Jakarta Barat, ia lebih fokus berjualan lewat online.
“Awal mula buka karena ini kan makanan anak muda kekinian, makanan viral, dan ini terinspirasi street korean food. Nah, kita coba bawa ke sini biar masyarakat Indonesia bisa coba baby crab. Kita juga ada mix plater, ada jamur enoki dan onion ring,” ujar Afri
Dengan mengikuti Festival UMKM ini, Afri berharap agar personal branding tokonya semakin bagus. Pasalnya, selain mendapatkan hasil penjualan di acara ini, adalah untuk branding product.
“Dengan adanya festival UMKM ini, semoga UMKM di Indonesia, khususnya Jakarta, lebih maju, jadi juga biar bisa menjadi pemulih ekonomi Indonesia pascapandemi,” kata Afri.
Kemudian ada Faizal Alam alias Ical. Ia merintis usaha Coklat Merdeka sejak Agustus 2022. Buka setiap hari di Condet, Jakarta Timur, Ical mengaku merintis usaha es coklat berawal dari kesukaan sang istri.
“Kebetulan saya dari Semarang, di Semarang coklat lagi viral banget. Kebetulan istri juga suka es coklat, akhirnya nyoba racik sendiri, nemu yang pas, akhirnya pede jual,” kata Ical yang sudah sempat berjualan makanan sejak 2019.
Selain karena sang istri, Ical mengaku terinspirasi jajanan minuman kekinian yang mengubah minuman jadul menjadi tren. Nah, es coklat yang sebenarnya sudah ada sejak dulu, ingin dipopulerkan oleh Ical. “Tujuan saya agar membuat es coklat lebih dikenal lagi,” ujar Ical.
Selain kegiatan bazar makanan nusantara, juga ada lomba akustik hingga fashion show yang dapat diikuti secara gratis. Akan ada pula live music yang bakal menemani pengunjung menikmati jajanan yang dibeli. [rif]