Scroll untuk baca artikel
Edukasi

Karakter Lebih Penting Ketimbang Gelar Mentereng

Redaksi
×

Karakter Lebih Penting Ketimbang Gelar Mentereng

Sebarkan artikel ini

Ada begitu banyak hal yang bisa membuat seseorang mencapai puncak, tetapi hanya satu hal yang membuatnya tetap di sana, yaitu karakter. Banyak perusahaan yang mempekerjakan karyawan berkarakter untuk dilatih di tempat kerja. Mereka melakukan ini karena paham betul bahwa keterampilan bisa diajarkan, namun tidak dengan karakter seseorang. Ingat, karakter seseorang lebih berharga daripada gelar MBA atau PhD.

Gelar dan keterampilan akan sia-sia tanpa adanya karakter yang baik. Dalam berbagai aspek, karakter itu penting. Rupawan tanpa kesopanan, tidak akan menyeimbangkan dan memperkuat pernikahan. Kecerdasan tanpa karakter, itu akan membuat seseorang tampak mengerikan. Kekuasaan tanpa disiplin pun tidak akan berguna.

Kombinasi etos kerja yang baik, kerendahan hati, integritas, kesederhanaan, disiplin, berani, tidak egois, berdedikasi, empati, dan bersikap dewasa akan mengalahkan bakat serta keterampilan setiap saat. Sedangkan, karakter yang buruk adalah tanggung jawab besar yang membayang-bayangi kehidupan.

Cacat karakter dapat memicu reaksi berantai yang sewaktu-waktu bisa menjatuhkan institusi mana pun jika tidak segera ditanggulangi. Terkadang, karakter lebih dibutuhkan ketimbang perolehan gelar.

Seorang pemimpin memiliki privilege dan keberuntungan dalam membangun tim yang andal. Profesional hebat mencurahkan hati dan jiwanya ke dalam perusahaan berdiri saat badai krisis menghantam. Selama itu, pemimpin menyadari bahwa keterampilan dan bakat ternyata bisa dipelajari, namun tidak dengan karakter orang.

Oleh karena itu, perusahaan juga lebih selektif dalam memilah karyawan termasuk menilai karakternya sebelum membuat kacau balau semuanya. Ijazah hanya secarik kertas, yang dibakar akan menjadi abu. Namun, karakter seseorang akan dikenang walaupun orang itu sudah tiada. [rif]