Scroll untuk baca artikel
Terkini

Masih Butuh Recovery Pasca Operasi, Simpatisan Nekat Temui Anies di Bandara Balikpapan

Redaksi
×

Masih Butuh Recovery Pasca Operasi, Simpatisan Nekat Temui Anies di Bandara Balikpapan

Sebarkan artikel ini

Baru saja operasi dan masih perlu recovery, simpatisan nekat temui Anies di bandara.

BARISAN.CO – Dian Kalsumawati binti Sahab baru saja operasi miom (tumor jinak yang muncul di dinding rahim) dan masih perlu waktu untuk recovery. Namun, dia bersama temannya justru nekat datang ke Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan pada dini hari tadi untuk bertemu Anies Baswedan.

Perempuan asli Probolinggo, Jawa Timur itu menuturkan, melakukan hal itu semata-mata untuk memberi semangat kepada bakal calon Presiden (bacapres) 2024 itu.

Anies sendiri datang ke sana untuk menghadiri acara Jalan Sehat Spektakuler, yang diselenggarakan oleh Pemuda Pancasila di Stadion Kadrie Oening, Sempaja, Samarinda Utara, Minggu (19/2/2023).

Dian sehari-hari bekerja sebagai terapis massage khusus wanita. Sehari sebelumnya, perempuan berusia 50 tahun itu menolak semua pelanggan agar punya tenaga bertemu Anies.

Sebetulnya, Dian merasa khawatir kalau sampai kenapa-kenapa akan merepotkan orang lain di bandara. Namun, dengan tekad bulat dan atas izin Allah, Dian tetap berangkat.

“Saya naik motor dari rumah harus pelan-pelan juga karena habis operasi. Perjalanan jadinya makan waktu satu jam, tapi karena terlalu semangat, saya lupa kalau masih sakit,” ungkap Dian sambil tertawa.

Dian mengungkapkan, dari calon Presiden, baru Anies yang membuatnya seperti ini.

“Saking cintanya sampai bela-belain keluar malam-malam naik motor begini. Mana belum sembuh total, tapi gapapa, ini perjuangan,” jelas Dian.

Sementara, dari seluruh Presiden di Indonesia, Dian mengaku hanya salut kepada B.J. Habibie. Oleh karena itu, dia sangat berharap Anies bisa menjadi Presiden selanjutnya.

Menurut penuturan perempuan berusia 50 tahun ini, Anies memiliki aura berbeda.

“Anies itu humble dan kelihatan tidak meremehkan orang. Jadi, sebenarnya, Pak Anies sudah naik ke dalam mobil, pintu sudah ditutup, tapi dia mau turun dan bertemu saya,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Dian memegang tangan Anies dan memijatnya.

“Saya bilang, sehat-sehat, Pak. Karena kan beliau keliling setiap hari, jadi kurang istirahat,” tambahnya.

Dian selama 15 tahun membesarkan ketiga anaknya setelah ditinggalkan oleh suaminya.

“Saya sangat berharap kalau terpilih, Anies bisa mencerdaskan perempuan di Indonesia. Biar perempuan jadi lebih mandiri dan tidak dimanfaatkan begitu saja oleh laki-laki,” tegasnya. [rif]