Scroll untuk baca artikel
Edukasi

Mengenal Tanaman Toga, Pengertian dan Jenisnya

Redaksi
×

Mengenal Tanaman Toga, Pengertian dan Jenisnya

Sebarkan artikel ini

Tanaman obat adalah tanaman hasil budidaya yang bermanfaat sebagai obat.

BARISAN.CO – Pemerintah mencanangkan setiap Rukun Tangga (RT) dan Rukun Warga (RW) memiliki taman toga. Lantas banyak orang mencari tanaman toga untuk taman toganya. Berikut ini akan dijelaskan arti tanaman toga dan jenis-jenisnya.

Perlu diketahui bahwasanya tanaman toga dengan taman toga adalah dua hal yang berbeda. Namun kata “Toga” tersebut merupakan singkatan dari Tanaman Obat Keluarga. Sedangkan taman adalah ruang untuk penanaman tanaman obat keluarga, baik itu di perkarangan, halaman, maupun kebun.

Akan tetapi kata singkatan ini makin populer, sehingga untuk memudahkan dalam menerangkannya. Meski tersebut sudah merujuk tanaman, akan tetapi di masyarakat sudah beredar bahasa tanaman toga.

Lalu apa pengertian tanaman toga? Dikutip dari buku Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga karya Tukiman yang diterbitkan Bagian Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera utara, tanaman obat adalah tanaman hasil budidaya yang bermanfaat sebagai obat.

Sedangkan taman toga pada hakikatnya adalah sebidang tanah, atau bagian dari tanah kosong di rumah, baik itu halaman, kebun maupun pekarangan yang digunakan untuk membudidayakan yang bermanfaat untuk obat.

Makna yang terkandung taman toga adalah berorientasi untuk keluarga, bukan sekadar program RT maupun RW. Akan tetapi hal ini sudah menjadi bagian penting dari rumah tangga, sebagai ruang yang menyediakan tanaman obat untuk memenuhi keperluan keluarga. Jadi hal ini lebih mengacu kepada penataan pekarangan atau halaman rumah.

Sedangkan tanaman toga artinya tanaman yang ditanam di pekarangan atau halaman rumah yang bermanfaat untuk obat baik itu tanaman hias maupun sayuran. Jadi hal ini mengacu pada manfaat dari tanaman tersebut, bukan sekadar tanaman hias tapi menjadi bahan, ramuan maupun olahan obat-obatan.

Sementara, jenis-jenis tanaman toga dapat dikelompokan beberapa ragam kelompok tanaman. Dikutip dari buku Tanaman Obat Alternatif karya Fadhli, tanaman toga dibagi menjadi beberapa jenis.

Berikut ini jenis-jenis tanaman obat berdasarkan kelompoknya. Namun penentuan jenis tanaman yang dikelompokan sebagan tanaman toga, dipertimbangkan sesuai dengan kebutuhan seperti luar pekarangan, sifat maupun bentuknya.

Berdasarkan jenis kreteria tersebut, tanaman toga dikelompokan menjadi 6 yakni:

1. Kelompok tanaman liar

Tanaman liar adalah tanaman yang tumbuh secara liar disembarang tempat. Adapun tanaman liar sering mendapatinya, contohnya bunga sepatu, rumput teki, ciplukan maupun bluntas.

2. Kelompok Umbi-umbian

Tanaman kelompok umbi-umbiah merupakan tumbuhan yang  merupakan modifikasi dari organ lain dan berfungsi sebagai penyimpan zat  tertentu, umumnya tanaman tersebut memiliki karbohidrat tinggi.

Jadi tanaman umbi-umbian ini bermanfaat untuk bahan makanan alternatif. Sedangkan tanaman umbi-umbian sendiri terbagi menjadi beberapa kelompok menurut asalnya, seperti umbu akar, umbi batang, maupun umbi lapis.

Adapun tanaman toga kelompok umbi-umbian contohnya singkong, wortel, ubi jalar, talas, ketela pohon. Selain itu jenis bawang, seperti bawang merah, bawang putih maupun bawang Bombay, juga

Umbi batang contohnya adalah tanaman talas, suweg, kentang. Sedangakan  contoh umbi lapis adalah bawang merah dan bawang Bombay juga tanama sayuran. Kelompok tanaman jenis ini paling banyak di tanam di taman toga.

3. Kelompok tanaman pagar hidup

Kelompok tanaman ini biasanya dikategorikan berdasarkan manfaatnya untuk pembatas ladang, rumah, maupun jalan.

Tanaman tersebut meliputi yang bisa dipanen maupun tanaman hias. Adapun tanaman hias seperti pucuk merah, sansiviera, maupun lidah buaya, cocor bebek.