Dia menjelaskan, bot benar-benar memengaruhi aliran informasi, yang dibangun untuk membuat ilusi popularitas.
“Pengulangan adalah senjata inti dari propaganda dan bot sangat bangus dalam pengulangan. Mereka sangat pandai mendapatkan informasi di depan mata orang-orang,” terang Samuel.
Dengan munculnya temuan ini, komitmen Elon Musk mulai dipertanyakan. Sebab, Elon berulang kali vokal tentang penghapusan bot dan akun scam dari Twitter.