Barisan.co – Saat ini penggunaan Youtube bukan lagi hal yang asing di telinga kita. Tentu saja, anak-anak milenial pun saat ini bahkan sudah memiliki akun atau channel Youtube dan menjadi Youtuber pemula.
Youtuber merupakan istilah atau sebutan untuk orang-orang yang membuat konten di Youtube. Profesi menjadi Youtuber juga cocok untuk mahasiswa yang mencari pekerjaan paruh waktu. Karena, bisa dikerjakan di manapun dan kapanpun tanpa mengganggu jadwal kuliah.
Saat ini memang Youtube sudah menjadi ladang inovasi hingga ladang mencari uang. Tidak jarang seorang selebgram hingga artis memiliki channel Youtube yang ternama.
Salah satunya Atta Halilintar, ia salah satu Youtuber terkenal se-Asia Tenggara. Konten-kontennya yang menarik memancing berbagai kalangan masyarakat untuk menontonnya.
Menurut Lukni An-Nairi Pimpinan Redaksi Barisan.co, ada langkah menjadi Youtuber pemula bahkan dengan hanya modal ponsel.
“Pertama jelas buat akun atau kanal Youtube terlebih dahulu. Rencanakan konsepnya, siapkan peralatan seperti handphone dan tripod agar lebih mudah dalam pengambilan video.” Kata Lukni dalam Mimbar Virtual oleh Barisan.co bertema Pelatihan Youtube Bagi Pemula, Selasa (14/7/2020).
Judul yang menarik dengan tag dan kata kunci yang relevan juga akan menunjang. Dibutuhkan juga AdSense sehingga menambah pemasukan dari iklan. Selain itu, perlunya berteman dengan content creator lainnya sehingga bisa saling bantu subscribe dan bisa kolaborasi dalam video. Dan yang terakhir upayakan promosi kepada komunitas-komunitas dan kerabat agar subscribe ke kanal Youtube kita.
Lukni menilai ada beberapa konten Youtube yang saat ini sedang popular. “Sebagai informasi, konten yang paling popular secara berurutan adalah hiburan musik, drama, film, hingga prank. Lalu ada juga edukasi, baru terakhir adalah berita” Katanya.
Menurut Lukni, poin terpenting menjadi Youtuber pemula terletak pada konsistensi. Perlu ada konsistensi setiap hari atau setiap minggunya mengupload video di channel Youtube.
“Kalau ini bisa menjadi ladang pekerjaan, maka yang dibutuhkan berikutnya adalah konsistensi. Dari situ nanti pengetahuan terkait dunia Youtube termasuk edit video akan berkembang sesuai jam terbang.” Pungkas Lukni.
—
Penulis: Putri Nur Wijayanti
Editor: Ananta Damarjati