Scroll untuk baca artikel
Blog

Brokohan, Tradisi Menyambut Kelahiran Bayi

Redaksi
×

Brokohan, Tradisi Menyambut Kelahiran Bayi

Sebarkan artikel ini

Tata cara brokohan

Adapun tata cara pelaksanaan tradisi brokohan sebagai bentuk syukur atas kelahiran bayi yakni pihak tuan rumah atau yang memiliki hajat mempersiapkan makanan. Makanan siap saji ini diisi dengan beragam sayuran atau urapan seperti urapan sayur-sayuran, telur, ikan kering, tempe dan tahu.

Lalu mengundang masyarakat untuk melakukan ritual upacara brokohan. Di masyarakat Jawa tradisi brokohan yang diundang hanya untuk ibu-ibu. Kemudan ritual upacara dipimpin oleh pemuka agama setempat atau orang yang dituakakan.

Pemimpin upacara akan membacakan zikir dan selawat Nabi Muhammad Saw. Lalu ditutup dengan doa, dan makanan brokohan dibagikan kepada para jamaah brokohan.

Agama mampu menjawab tradisi masyarakat, sehingga tradisi yang berkembang di masyarakat tetap lestari.