Scroll untuk baca artikel
Berita

Didik J. Rachbini: Langkah Politik Global Guncang Ekonomi, Teori Ekonomi Tak Lagi Berlaku

×

Didik J. Rachbini: Langkah Politik Global Guncang Ekonomi, Teori Ekonomi Tak Lagi Berlaku

Sebarkan artikel ini
langkah politik global
Guru Besar Ilmu Ekonomi Universitas Paramadina, Didik J. Rachbini

Didik mendorong Indonesia untuk mengambil sikap politik luar negeri yang lebih aktif dan progresif. Menurutnya, Indonesia perlu membangun poros baru yang tidak terjebak dalam pertarungan geopolitik antara Amerika Serikat dan Cina.

“Kita bisa membentuk poros ketiga bersama ASEAN, negara-negara Asia Timur seperti Jepang dan Korea Selatan, India, dan negara-negara Amerika Latin seperti Brasil dan Meksiko,” ujarnya.

Ia bahkan menyinggung semangat Konferensi Asia Afrika era Presiden Soekarno sebagai contoh politik luar negeri yang berani dan berdampak besar.

Didik menilai Presiden terpilih Prabowo Subianto memiliki karakter dan postur politik yang mirip dengan semangat Bung Karno, dan karenanya mampu memainkan peran penting di panggung global.

“Dalam situasi seperti ini, perlu langkah diplomasi ekonomi yang agresif dan cerdas. Sangat naif jika kita hanya menanggapinya dengan instrumen ekonomi semata,” ucapnya.

Di sisi lain, Didik menekankan pentingnya Indonesia menjaga stabilitas ekonomi dalam negeri. Kebijakan seperti menjaga inflasi, nilai tukar, serta melanjutkan program hilirisasi industri dan rencana industrialisasi harus terus dijalankan demi memperkuat ekonomi nasional.

“Diplomasi ekonomi ke negara-negara yang bukan Amerika menjadi keharusan. Saat ini, sekitar 88 persen ekspor Indonesia berada di luar AS. Itu adalah peluang,” ujarnya.

Ia menyimpulkan bahwa gejolak ekonomi global saat ini bukanlah akhir dari sistem, melainkan transisi sejarah. “Kepanikan Trump hanyalah tanda-tanda pergeseran kekuatan ekonomi dari Atlantik ke Pasifik. Dan kita harus pandai membaca momentum ini,” pungkasnya. []