Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Opini

Ganjar Little Jokowi, Untung atau Buntung?

:: Yayat R Cipasang
8 Mei 2022
dalam Opini
Ganjar Little Jokowi

Ganjar Pranowo dan Joko Widodo/Foto: FB Ganjar Pranowo

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

SEBUTAN ‘Little Jokowi’ istilah yang belakangan ini dipopulerkan analis politik Rocky Gerung sebagai kata ganti atau atribusi untuk Ganjar Pranowo, gubernur Jawa Tengah yang menurut survei menempati posisi pamuncak sebagai bakal calon presiden 2024.

Istilah ‘Little Jokowi’ ini sangat menarik. Kenapa misalnya Ganjar tidak disebut Jokowi Junior atau Jokowi Jr. seperti halnya George Bush Jr. dan lain sebagainya yang sangat biasa di Amerika Serikat.

Istilah ‘junior’ memang maknanya lebih erat keterikatan keluarga secara biologis (DNA). Sementara ‘little’ tak ada kaitannya sama sekali dengan keturunan bila pun ada keterikatan itu sebatas profesi, karakter, anak didik atau mungkin ideologis.

BACAJUGA

Dibawah Bayang – Bayang Cawe – Cawe

Dibawah Bayang – Bayang Cawe – Cawe

9 Juni 2023
Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi Era Jokowi

Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi Era Jokowi

8 Juni 2023

Misalnya Zayn Ali Salman, anak berusia 6 tahun dijuluki sebagai ‘Little Messi’. Murid akademi sepak bola Arsenal ini mendapat julukan itu karena memiliki kemampuan impresifitas di luar kewajaran. Maka pujian atas kekaguman dan apresiasi yang tinggi kalangan media dan juga pengamat bola menyebutnya ‘Little Messi’.

Lalu, apakah sebutan ‘Little Jokowi’ kepada Ganjar sebagai pujian atau justru sebaliknya? Tentu ini bisa menjadi perdebatan penting dan produktif. Tergantung dari sisi mana memandang dan menelisiknya?

Karena istilah itu dilontarkan Rocky Gerung seorang oposan merdeka sudah pasti konteksnya negatif. Artinya, Ganjar adalah pewaris ide dan gagasan serta mungkin bila nanti berkuasa yang akan ‘melindungi’ dan meneruskan projek Ibu Kota Negara (IKN) Jokowi. Singkatnya, dalam kebijakan Jokowi dan Ganjar sama saja! Kira-kira begitu menafsirkan analisis Rocky Gerung.

Sebutan itu sebenarnya bisa produktif bila pendukung, simpatisan atau relawan Ganjar dapat mengglorifikasinya secara terukur. Bila hanya bermain dalam tataran pencitraan di media sosial memang publik akan memandangnya negatif. Karena istilah pencitraan sudah melekat dengan Presiden Jokowi.

Begitu juga Ganjar harus bisa menjaga jarak dengan BuzzerRP yang selama ini menjadi penyokong desiminasi dan fabrikasi informasi melawan oposisi atau mengawal kebijakan pemerintah. Bila Ganjar tidak menjaga jarak, publik tetap memandangnya memang pantas disebut ‘Little Jokowi’.

Tugas simpatisan dan relawan Ganjar memang berat. Sebutan ‘Little Jokowi’ bila dibiarkan liar akan menggerogoti popularitas dan juga mungkin elektabilitas Ganjar terutama dari massa mengambang yang sampai saat ini belum menentukan pilihannya atau sudah menentukan pilihan tetapi masih bisa berubah.

Arkian, dalam 20 bulan ke depan popularitas Ganjar bakal ditentukan juga oleh popularitas Presiden Jokowi. Logikanya, semakin populer Jokowi maka akan semakin moncer pula nama Ganjar. Begitu juga sebaliknya.

Namun, sepertinya akan sulit untuk terus mempertahankan popularitas Jokowi. Bukan karena pemerintah sudah tidak efektif tetapi juga sejumlah infrastruktur yang dibangun dan menjadi mercusuar Jokowi tersendat dan mangkrak. Dari mulai kereta cepat Jakarta-Bandung, kereta layang (LRT), tol hingga bandara yang sepi.

Kenapa pemerintahan Jokowi dianggap tidak efektif paling tidak menurut politikus Partai Gelora Fahri Hamzah, menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju sibuk jualan dan kampanye. Ngak ada yang konsentrasi ngurus rakyat.

“Kasihan Pak Jokowi,” kata Fahri, emosional.

Naam, sekarang tinggal pilih apakah Ganjar akan mempertahankan dan mengglorifikasi ‘Little Jokowi’ atau menanggalnya secara pelan-pelan?

Editor: Lukni
Topik: Ganjar PranowoJokowi
Yayat R Cipasang

Yayat R Cipasang

Menulis buku Selebritis Ramai-ramai Bidik Senayan (Madia Publisher, 2009), DPR Salah Gaul (Change, 2014), Yanti B Sugarda: Ibu Polling Indonesia (Change, 2014), Menulis Itu Asyik (Diva Press, 2020) dan Selendang untuk Anies (Alinea Publishing, 2022).

POS LAINNYA

Dibawah Bayang – Bayang Cawe – Cawe
Opini

Dibawah Bayang – Bayang Cawe – Cawe

9 Juni 2023
nyali
Opini

Berani, Nyali atau Presiden Nekat?

8 Juni 2023
Pemberdayaan masyarakat berbasis theologis
Opini

Pemberdayaan Masyarakat Berperspektif Theologis, Berbasis Riset Dan Teknologi Informasi

7 Juni 2023
Formula E Ya Anies
Opini

Formula E Ya Anies

6 Juni 2023
Hakim MA, Demokrasi dan Pemilu 2024
Opini

Hakim MA, Demokrasi dan Pemilu 2024

6 Juni 2023
Mochtar Pabottingi dan Nawacita
Opini

Mochtar Pabottingi dan Nawacita

6 Juni 2023
Lainnya
Selanjutnya
Rekor Baru! 170.078 Kendaraan Lintasi Jalan Tol Pada Arus Balik H+4 Lebaran

Rekor Baru! 170.078 Kendaraan Lintasi Jalan Tol Pada Arus Balik H+4 Lebaran

Kemenag Nyatakan Narasi Menag Yaqut Minta Dana Haji untuk IKN Fitnah

Kemenag Nyatakan Narasi Menag Yaqut Minta Dana Haji untuk IKN Fitnah

TRANSLATE

TERBARU

kesetaraan
Kontemplasi

Kesetaraan

:: Ardi Kafha
10 Juni 2023

Kesetaraan

Selengkapnya
nyamuk dan golongan darah O

Kenapa Nyamuk Menyukai Golongan Darah O? Inilah Pejelasan Ilmiahnya

10 Juni 2023
Tenaga Asing IKN

Tenaga Asing Dipilih untuk Awasi Proyek IKN, Pemerintah Ragukan Anak Bangsa?

9 Juni 2023
Cak Imin vespa

Cak Imin Kasih Sinyal Merapat ke Anies, ‘Sama-sama Hobi Naik Vespa’

9 Juni 2023
Partai Masyumi

Partai Masyumi Tegaskan Dukungan Kepada Anies Baswedan

9 Juni 2023
Viral Seblak Rafael, Potensi Bisnis, Say! Berikut Kiat Suksesnya

Viral Seblak Rafael, Potensi Bisnis, Say! Berikut Kiat Suksesnya

9 Juni 2023
Dibawah Bayang – Bayang Cawe – Cawe

Dibawah Bayang – Bayang Cawe – Cawe

9 Juni 2023
Lainnya

SOROTAN

Dibawah Bayang – Bayang Cawe – Cawe
Opini

Dibawah Bayang – Bayang Cawe – Cawe

:: Isa Ansori
9 Juni 2023

SALAH satu tuntutan reformasi 1998 adalah adanya pemerintahan yang bersih, bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme serta terwujudnya negara yang...

Selengkapnya
nyali

Berani, Nyali atau Presiden Nekat?

8 Juni 2023
Pemberdayaan masyarakat berbasis theologis

Pemberdayaan Masyarakat Berperspektif Theologis, Berbasis Riset Dan Teknologi Informasi

7 Juni 2023
Formula E Ya Anies

Formula E Ya Anies

6 Juni 2023
Hakim MA, Demokrasi dan Pemilu 2024

Hakim MA, Demokrasi dan Pemilu 2024

6 Juni 2023
Mochtar Pabottingi dan Nawacita

Mochtar Pabottingi dan Nawacita

6 Juni 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Terkini
  • Senggang
  • Fokus
  • Opini
  • Kolom
    • Esai
    • Analisis Awalil Rizky
    • Pojok Bahasa & Filsafat
    • Perspektif Adib Achmadi
    • Kisah Umi Ety
    • Mata Budaya
  • Risalah
  • Sastra
  • Khazanah
  • Sorotan Redaksi
  • Katanya VS Faktanya
  • Video

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang