Scroll untuk baca artikel
Terkini

Gebyar Budaya Nganten Temat 2, Angkat Tradisi Betawi

Redaksi
×

Gebyar Budaya Nganten Temat 2, Angkat Tradisi Betawi

Sebarkan artikel ini

BARISAN.CO – Walikota Jakarta Timur, Muhammad Anwar membuka Gebyar Budaya Nganten Temat 2 di RPTRA Dahlia,Kampung Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur. Sabtu, (25/6/2022).

Gebyar Budaya Nganten Temat 2 diselenggarakan selama dua hari 25-26 Juni 2022 menghadirkan budaya betawi Lenong Tong Gendut, Tanjidor, Gembang Kromong, Gambus dan Ketapel Condet. Hadir Camat Kramat Jati, pejabat Jakarta Timur dan tokoh masyarakat Betawi Babe Haekal.

Dalam sambutannya Walikota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan, bangga dengan budaya Betawi. Khususnya upaya masyarakat Kampung Tengah, Kramat Jati, Jakarta Timur yang mengangkat tradisi Betawi Nganten Temat.

“Jika tidak ada acara ini. Generasi muda tidak tahu budaya Nganten Temat,” kata Muhammad Anwar.

Tradisi seperti ini sudah sepantasnya dihidupkan dan dilakukan agar generasi kini bisa mengikuti tradisi Nganten Temat.

“Saya mendukung upaya menghidupkan tradisi Betawi seperti Nganten Temat,” kata Muhammad Anwar.

Kesempatan yang sama, ketua panitia Nganten Temat 2, Nining Yuningsih menjelaskan, Nganten Temat ini tradisi Betawi untuk mengapresiasi anak yang telah khatam alQuran.

“Upaya belajar membaca al Quran dan mengaji al Quran dalam tradisi Nganten Temat menjadi kesatuan. Memberikan motivasi dan penghargaan pada anak yang telah mampu menyelesaikan bacaan al Quran,” kata Nining.

Sekretaris Panitia Nganten Temat 2 Abi Negara menambahkan, Acara Nganten Temat 2 merupakan kolaborasi berbagai elemen masyarakat seperti LMK Kampung Tengah, Jakarta Bahagia, Ketapel Condet, Gerbang Condet dan SOE.

“Beragam masyarakat Condet berkolaborasi kompak melaksanakan Nganten Temat 2. Berbagai potensi budaya dan UKM masyarakat tampil. Diharapkan partisipasi yang beragam dan kompak membawa tradisi Nganten Temat 2 bisa diselenggarakan untuk tahun depan. Penghujung percakapan Abi Negara berharap Budaya Nganten Temat menjadi lestari,” pungkas Abi Negara. [rif]