
Suatu pagi pada Kamis 07 Oktober, tidak seperti pagi-pagi sebelumnya 10 tahun berlalu, Bang Zul akan tetap duduk pada tembok PAUD Anggrek Tarbiyatul Fallah mengawali aktivitasnya dengan secangkir Teh Tawar. Bang Zul tersenyum, kini kedua kakinya menggantung sempurna pada tembok PAUD.
“Terimakasih BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta dan Yayasan Peduli Tuna Daksa, Jakarta atas kolaborasi dan atensinya,” ucap Abdul Malik Raharusun. [rif]