Membeli HP second juga perlu lebih berhati-hati. Jika salah beli, bisa-bisa HP yang didapat tidak sesuai dengan yang diharapkan.
BARISAN.CO – Lebaran kerap identik dengan sesuatu yang baru. Dari mulai baju baru hingga HP baru. Maka tidak heran jika banyak yang ingin mengganti ponsel di momen jelang lebaran tahun ini.
Saat budget untuk mengganti HP terbatas, maka membeli HP bekas pakai atau HP second menjadi pilihan yang bisa dipertimbangkan.
Asal masih pada kondisi yang baik, performa HP second juga tidak akan kalah dengan HP yang baru. HP second dengan spesifikasi yang mumpuni bahkan masih bisa lancar untuk berselancar internet, bersosial media, hingga main game.
Bahkan pembeli bisa mengupgrade HP second yang telah dibeli agar memiliki performa yang lebih baik. Misalnya dengan menambah RAM atau memori eksternal.
Namun membeli HP second juga perlu lebih berhati-hati. Jika salah beli, bisa-bisa HP yang didapat tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Banyak juga penipuan yang berkedok jual beli HP second dengan harga yang sangat murah.
Agar tidak menyesal di kemudian hari, sebelum membeli HP second perhatikan dulu beberapa hal berikut ini.
1. Perhatikan reputasi penjual
Saat akan membeli HP second, pastikan Anda memperhatikan reputasi penjual. Perlu dipastikan agar Anda hanya membeli HP second dari penjual yang sudah terpercaya.
Karena faktanya, banyak penjual HP second yang tidak memprioritaskan kepentingan pembeli.
Sebelum membeli HP second, pastikan untuk memeriksa identitas toko dan ulasan dari pembeli lain di toko tersebut. Hal ini dapat dilakukan terutama jika pembeli akan membeli HP second di toko online.
Membeli HP second secara online pun tidak selalu aman. Oleh karena itu, luangkan waktu untuk membaca ulasan dan pastikan ulasan tersebut benar-benar dibuat oleh pembeli sebelumnya, bukan ulasan palsu.
Ada baiknya jika membeli HP second dari orang yang sudah dikenal secara langsung. Dengan begitu, Anda dapat mengetahui dengan pasti kondisi HP yang sebenarnya.
Dan jika di kemudian hari ada masalah pada HP, Anda dapat menanyakan langsung kepada pemilik sebelumnya.
2. Memeriksa kondisi HP secara detail
Saat membeli HP second, penting juga untuk kondisi HP secara detail dan kelengkapan aksesoris yang akan didapatkan. Semakin lengkap aksesoris original yang tersedia seperti dus, kabel charger dan lainnya, maka harga HP second pun bisa semakin tinggi.
Jangan sampai Anda tertipu dengan membayar harga yang lebih tinggi dari seharusnya, karena aksesoris original yang tidak lengkap.
Periksa juga apakah HP second yang akan dibeli masih memiliki masa garansi. Jika masih ada garansi, pastikan kartu garansi dan bukti pembelian oleh pemilik sebelumnya masih tersedia untuk memudahkan klaim garansi di kemudian hari.
Selain kelengkapan aksesoris dan garansi, kondisi fisik HP juga perlu diperiksa dengan teliti. Pastikan Anda mengetahui dengan pasti kondisi bodi HP, tombol power, volume, monitor, scan sidik jari, port USB, dan sebagainya.
3. Hindari membeli HP second keluaran lama
Banyak yang ingin memiliki HP flagship namun memiliki budget yang terbatas. Solusinya, banyak yang memilih untuk membeli HP flagship second.
Namun kadang dengan budget minimalis, HP flagship second yang bisa dibeli adalah HP yang telah dirilis beberapa tahun yang lalu.
Padahal, HP keluaran lama bisa saja tidak didukung software update atau security update. Akibatnya, bisa saja beberapa aplikasi tidak dapat digunakan pada HP second keluaran lama ini.
