Scroll untuk baca artikel
Blog

Membela Fir’aun

Redaksi
×

Membela Fir’aun

Sebarkan artikel ini

Bedanya, yang bentrok di Morowali itu sampai sekarang tak jelas penyelesaian kasusnya. Tapi saya bisa memahami karena memang investasi sangat penting, bahkan kepala daerah juga akhirnya diminta merem jika ada yang mau investasi, meski banyak aturan dilanggar.

Malah melebar kemana-mana. Kembali ke soal Fir’aun.

Kita anggap dan kita yakini bahwa Ramses II adalah Fir’aun yang sadis. Tapi masa hanya karena Ramses II seorang rusak seluruh Fir’aun sedunia?

Miriplah dengan gelar khalifah yang diberikan kepada semua penguasa kekhalifahan Umayyad, Abbasiyah, atau Ottoman misalnya. Kan kita nggak mungkin juga mengatakan khalifah itu semuanya jahat hanya karena Muawiyah sang pendiri kekhalifahan Umayad membunuh Hasan dan Husein yang cucu Nabi?