Postur RAPBN 2022 dikatakan telah disusun berdasar beberapa asumsi indikator ekonomi makro. Diantaranya adalah: Pertumbuhan ekonomi pada kisaran 5,0% sampai 5,5%; Inflasi pada tingkat 3%; Rupiah pada kisaran Rp14.350 per US Dollar; suku bunga Surat Utang Negara 10 tahun sekitar 6,82%; Harga minyak mentah Indonesia (ICP) berkisar 63 US Dollar per barel. Lifting minyak 703.000 barel dan gas bumi 1.036.000 barel setara minyak per hari.
Presiden Jokowi juga mengatakan dalam pidatonya bahwa Pemerintah mengusung tema kebijakan fiskal tahun 2022, yaitu “Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural”. Selanjutnya dikatakan “Pemulihan sosial-ekonomi akan terus dimantapkan sebagai penguatan fondasi untuk mendukung pelaksanaan reformasi struktural secara lebih optimal.”