Scroll untuk baca artikel
Terkini

Resmikan 7.421 Unit Rusunawa, Anies: Hunian dan Permukiman Terintegrasi JAKHABITAT

Redaksi
×

Resmikan 7.421 Unit Rusunawa, Anies: Hunian dan Permukiman Terintegrasi JAKHABITAT

Sebarkan artikel ini

BARISAN.CO – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan bahwa Pemprov DKI Jakarta ingin kebijakan terkait hunian dan permukiman dapat terintegrasi melalui JAKHABITAT, yang berarti sebuah tempat di mana mahluk hidup dapat tumbuh berkembang sesuai dengan kodratnya.

“Kita berharap rumah dan hunian ini menjadi habitat untuk tumbuh kembangnya keluarga-keluarga di Jakarta dengan sehat dan bahagia,” imbuhnya saat  meresmikan 33 tower dan 7.421 unit Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) yang secara simbolis dilakukan di Rusunawa Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (18/8/2022).

Anies berharap program ini tidak akan berhenti pada 33 tower saja, melainkan akan terus dilanjutkan.

“Program ini nantinya tak berhenti di 33 tower saja. Kita ingin lanjutkan dan berikan lebih banyak lagi (hunian terjangkau) untuk warga Jakarta. Kita ingin negara memberikan dukungan pada kebutuhan dasar warganya, sandang pangan dan papan,” sambungnya.

Lebih lanjut, Anies juga menitipkan pesan kepada para penghuni agar membangun suasana kebersamaan dan persaudaraan yang kuat antarpenghuni.

“Saya ingin titipkan pesan bahwa kita ingin warga yang tinggal di tempat ini bisa membangun suasana kebersamaan dan persaudaraan yang sehat. Yang membangun gedungnya adalah pemerintah, yang membangun persaudaraan adalah penghuninya,” pesan Gubernur Jakarta.

Anies menambahkan ketika diresmikan bangunan terlihat di statistik, tapi hidup rukun, damai itu tidak bisa dilihat statistik. Yang tinggal di tempat ini sadari, bahwa tidak ada tetangga yang sempurna. Karena itu Bapak/Ibu harus bisa membangun suasana yang damai, tenang, dan sejuk.

Rasunawa Program Terintegrasi

Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta terus melakukan Peningkatan kuantitas dan kualitas penyediaan hunian terjangkau dan berkualitas, melakui Integrasi Program dan Galeri Huni JAKHABITAT.

Angka tersebut merupakan rekor pembangunan unit Rusunawa terbanyak dalam kurun waktu 5 tahun terakhir.

Pada kesempatan tersebut, Anies Baswedan juga mengapresiasi pembanguna rusun yang dekat dengan akses pendidikan, yang mana pendidikan merupakan eskalator bagi peningkatan sosial ekonomi. Sehingga dengan begitu warga Rusunawa mendapatkan kesempatan untuk menyiapkan masa depan anak-anak mereka sebagai generasi penerus.

“Uniknya di sini (Rusunawa Penjaringan) juga banyak TK dan sekolah, artinya tempat untuk menyiapkan masa depan. Ibu/Bapak sekalian pastikan anak-anak ini serius dalam pendidikan dan saya minta buat agar suasana di tempat ini juga ramah untuk anak-anak,” terangnya.

Rusunawa yang diresmikan menawarkan beragam keunggulan dengan harga terjangkau. Secara kualitas fisik bangunan dan sarana prasarana lingkungan Rusunawa, dapat disejajarkan dengan hunian vertikal oleh pihak swasta/apartemen komersil.

Sehingga pembangunan Rusunawa tidak hanya meningkat secara kuantitas, namun meningkat pula kualitas fisik bangunan, kelengkapan fasilitas penunjang, hingga manajemen penghuniannya.

Selain itu, Rusunawa yang baru dibangun juga mengedepankan pemberdayaan penghuninya. Sehingga dilengkapi dengan aksesibilitas ke transportasi umum, penyediaan ruang usaha bagi UMKM, dan fasilitas penunjang lainnya, serta pelatihan keterampilan sebagai upaya membangun kehidupan penghuni makin sejahtera.

Pendafaran Melalui Sirukim

Selain fasilitas yang lengkap, manajemen penghunian pun dilakukan secara transparan dan cepat karena pendaftaran dilakukan secara online melalui aplikasi Sistem Informasi Perumahan dan Permukiman (Sirukim).

Sirukim merupakan salah satu bentuk modernisasi manajemen pengelolaan Rusunawa yang lebih responsif terhadap kepuasan/kebutuhan penghuni, di mana dilakukan pengelolaan terhadap keluhan penghuni melalui Sirukim.