BARISAN.CO – 9 Maret, para musisi Indonesia mengenangnya sebagai Hari Musik Nasional. Dapat dikatakan, musik merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan. Musik dapat memberikan hiburan yang menyenangkan bagi masyarakat.
Dipilihnya tanggal 9 Maret ini bertepatan dengan hari lahir salah satu pahlawan nasional, Wage Rudolf Soepratman, pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya, yang diperdengarkan ketika Kongres Pemuda II tahun 1928. Lagu itu diperdengarkan di tengah khalayak dengan gesekan biola Supratman, bersamaan dengan lahirnya Sumpah Pemuda.
Sebenarnya, ada perdebatan perihal tanggal tepatnya putra daerah Purworejo itu lahir. Ada yang menyebut tanggal 9 Maret 1903, tapi sebagian lainnya lebih meyakini bahwa Wage lahir 10 hari setelahnya, yakni 19 Maret (Radix Penadi, Beberapa Catatan Seputar WR Soepratman, 1988:29).
Presiden Republik Indonesia ke-5, Megawati Soekarnoputri, terlanjur menetapkan 9 Maret sebagai Hari Musik Nasional, merujuk pada tanggal yang akhirnya disepakati sebagai hari kelahiran WR Soepratman.
Sejarah mencatat, WR Supratman lahir pada 19 Maret 1903 di Meester Cornelis (sekarang Jatinegara). Namun, versi lain menyebut, sang komponis lahir pada 19 Maret 1903.
Versi kedua ini ditetapkan dalam putusan Pengadilan Negeri Purworejo pada 29 Maret 2007. Hakim menetapkan, Wage Rudolf Soepratman lahir pada Kamis Wage, 19 Maret 1903 di Dukuh Trembelang, Desa Somongari, Kecamatan Kaligesing, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Meski tanggal kelahirannya menjadi polemik, akan tetapi, tanggal lahir WS Soepratman yang diabadikan sebagai Hari Musik Nasional masih diperingati setiap 9 Maret hingga detik ini. Dan yang terpenting adalah tujuan apresiasi yang diberikan bagi para pegiat musik untuk terus berkarya dan menginspirasi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan begitu, musik akan terus dibutuhkan sebagai hiburan menarik yang mempunyai berbagai makna kebaikan di dalamnya.
Penetapan Hari Musik Nasional ini, tentu diiringi harapan dan dukungan bagi pada musisi untuk terus mengembangkan ide kreatifnya dan menelurkan karya-karya inspiratif bagi masyarakat Indonesia. Dengan begitu, industri musik di Indonesia terus maju dan berkembang ke arah baik. Bukan hanya berkembang pada skala nasional, tetapi juga dapat memperluas jangkauan hingga dunia internasional. []