BARISAN.CO – Bumi dan makhluk hidup di dalamnya kini tengah menghadapi masalah serius. Suhu permukaan bumi meningkat selama satu tahun teakhir dan mengakibatkan perubahan iklim serta memicu terjadinya bencana alam. Kondisi tersebut dikenal dengan pemanasan global atau global warming.
Penyebab pemanasan global ada banyak. Mayoritas berasal dari aktivitas manusia seperti deforestasi, kendaraan bermotor, pembangkit tenaga listrik dan menumpuknya sampah dengan jumlah besar yang berpotensi sebagai sumber gas metana.
Selain sampah, foto mantan yang disimpan pada ponsel atau perangkat lain juga turut memperparah pemanasan global. Hal ini disampaikan oleh Leader World Clean Up Day Indonesia Agustina Iskandar Crombach dalam Serial Webinar ke 11 yang digelar MUSYAWARAH INDONESIA bertema “Refleksi Gerak Kerelawanan” Kamis malam (02/12/21) dalam rangkaian Hari Relawan Internasional 5 Desember.
“Tahukan kita bahwa foto-foto yang kita simpan di HP itu adalah penyumbang gas rumah kaca ataupun emisi global yang dapat menyebabkan peningkatan suhu bumi,” ujarnya.
Kita seringkali menganggap remeh dengan hal – hal yang kita lakukan. Padahal sekecil apapun itu pasti berdampak bagi kehidupan. Misalnya mengunduh aplikasi pada ponsel dan menyimpan foto mantan yang ternyata bisa berakibat pada pemanasan global. Untuk itu, Agustina mengajak generasi muda menghapus foto mantan atau dokumentasi lain yang tidak terpakai.
“Yuk mulai dari sekarang foto-foto mantan yang sudah enggak perlu, dihapus saja. Lumayan. Jadi kita mengurangi peningkatan suhu bumi,” katanya.
Dalam webinar tersebut, Agustina juga mengajak seluruh masyarakat untuk tidak menunggu momentum untuk berbuat baik dan segera melakukan aksi – aksi kecil setiap harinya dengan kerelaan. Dengan menjadi relawan, kita dapat turut berperan dalam mewujudkan perubahan yang lebih baik bagi umat manusia.
“Bumi yang menjadi tempat berkehidupan haris kita jaga bersama – sama,” tambahnya.
Webinar yang bertujuan untuk memberi rasa hormat dan terima kasih kepada para relawan ini juga dihadiri oleh Nur Zaman Mochtar, Ketua Forum Pemred 2012 – 2015 dan Founder Gerakan Sumut Mengajar, Fauziah Qodryah.
Nur Zaman membahas tentang pentingnya aktivitas kerelawanan dan sempat menyinggung tentang relawan politik, serta menjelaskan kondisi Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Amerika. Sementara itu Fauziah menceritakan perjuangannya saat menjadi relawan Pendidikan di Sumatera Utara. [ysn]