Scroll untuk baca artikel
Terkini

Anies, Kampung Akuarium Contoh Community Action Plan di Jakarta

Redaksi
×

Anies, Kampung Akuarium Contoh Community Action Plan di Jakarta

Sebarkan artikel ini

BARISAN.CO – Kampung Akuarium yang terletak di Penjaringan Jakarta Utara dibangun Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan cara kolaborasi. Nama Kampung Akuarium sempat mengemuka saat Gubernur Basuka Tjahya Purnama atau Ahok menggusur warga Kampung Akuarium.

Kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan mengembangkan kebijakan yang berbeda dari era Ahok. Anies berjanji dalam kampanye politiknya untuk membangun Kampung Akuarium. Anies pun menerbitkan Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 878 Tahun 2018 tentang Gugus Tugas Pelaksanaan Penataan Kampung dan Masyarakat.

Dikutip dari Antaranews, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat membuka Forum Jakarta Development Collaboration Network (JDCN) mengatakan pembangunan kembali Kampung Akuarium merupakan contoh kolaborasi yang dilakukan secara bersama-sama.

“Agustus 2020, Pemprov DKI Jakarta mulai membangun apa yang menjadi harapan untuk menjadikannya kenyataan,” lanjut Anies, Kamis (17/12/2020).

Anies menyatakan, di Jakarta masih ada warga kampung yang belum bisa menikmati kehidupan layak dan pemerintah tidak mungkin mengerjakan sendiri pembangunan itu.

Pemerintah mengajak komunitas, lembaga sosial hingga universitas untuk bersama-sama membangun sebuah kolaborasi. Kolaborasi itu membawa ide, pengalaman, jaringan dan sumber daya untuk kemudian dilakukan kerja bersama.

“Pembangunan kampung akuarium ini dilakukan dengan pola kerja sama community action plan. Mengubah apa yang dianggap menjadi masalah menjadi sebuah realita baru,” ujarnya.

Anies menambahkan, kolaborasi juga diistilahkan sebagai keinginan untuk menjadikan Jakarta sebagai kota maju yang warganya bahagia sehingga seluruh komponen masyarakat mencoba mewujudkan dalam sebuah ikhtiar bersama-sama untuk mewujudkan itu.

Penataan Kampung Akuarium oleh Pemprov DKI juga mendapatkan dukungan organisasi kemasyarakatan. Seperti Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) dan Urban Poor Consortium (UP). Serta Rujak Center for Urban Studies yang menjadi fasilitator warga Kampung Akuarium.

Dunia internasional seperti UN Special Rapporteur juga melakukan penelitian serta menyumbangkan idenya untuk pembangunan Kampung Akuarium.