Scroll untuk baca artikel
Lingkungan

Banjir Rob Akan Menjadi Fenomena Abadi di Pesisir Utara Jawa

Redaksi
×

Banjir Rob Akan Menjadi Fenomena Abadi di Pesisir Utara Jawa

Sebarkan artikel ini

Menurut Yanto ada beberapa yang perlu diupayakan antara lain, mengurangi penggunaan bahan bakar berbasis fosil melalui penggunaan transportasi publik, mengelola penggunaan listrik secara bijak, penghijauan kembali dengan taman-taman baik skala publik maupun rumah tangga.

“Upaya tersebut perlu keterlibatan banyak pihak dan banyak sektor. Oleh karenanya, peran pemerintah menjadi sangat penting untuk merencanakan dan mengkoordinasikan upaya terpadu mitigasi bencana banjir rob,”

Yanto menyayangkan, melihat apa yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir, kita perlu pesimis bahwa upaya tersebut dapat terwujud dalam waktu yang dekat.

“Oleh karenanya, diperlukan peran masyarakat, terutama masyarakat akademik untuk mendorong pemerintah agar lebih serius melaksanakan upaya mitigasi bencana banjir rob,” pungkasnya.

Sementara itu, warga Kab. Demak Agus Munif mengatakan fenomena banjir rob sudah terjadi puluhan tahun. Masyarakat kesulitan akses, untuk mendapatkan akses terpaksa harus memakai jasa perahu.

“Ini bukan fenomena, tapi memang penyakit yang dibiarkan. Pembangunan yang tidak ramah lingkungan dan tidak pedulinya pemerintah mengatasi rob yang terjadi di kawasan pesisir pantai,” terangnya.