Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Opini

Berkongsi Kita Pecah

:: Andi Syahputra
1 Februari 2023
dalam Opini
Pakar Hukum: Ditolaknya UAS, Privilege Singapura

Andi W. Syahputra (Foto: Nana/barisan.co)

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

ISYARAT pecah kongsi itu mulai tampak dan bisa ditakwilkan lewat sebuah pernyataan. Dalam pernyataan yang dimuat hampir semua media massa, Presiden Jokowi dalam peretemuan empat mata, Kamis (26/1) pekan lalu, disebutkan sempat menyampaikan komplain kepada Surya Paloh terkait dukungan Nasdem kepada Anies Baswedan sebagai bakal calon Presiden.

Kabarnya, Jokowi sempat masygul dengan sikap politik Nasdem yang mencalonkan Anies Baswedan dan membentuk poros perubahan tanpa sebelumnya berkomunikasi dengan dirinya. Komplain yang sempat disampaikan itu bermakna pesannya jelas dan clear. Nasdem dinilai telah berjalan sendiri tanpa mau berkomunikasi lebih dulu untuk hal yang prinsip?

Pencalonan Anies dan membentuk poros perubahan dengan berkoalisi dengan Demokrat dan PKS yang merupakan parpol oposisi dinilai suatu hal yang prinsip bagi Jokowi. Jelas ini merupakan pukulan telak. Pertemuan empat mata pekan lalu itu bermakna pecah kongsi.

Selama ini relasi politik keduanya barangkali mengkontraskan Surya Paloh dengan Presiden Jokowi sebagai pseudo relationship. Relasi semu di mana keduanya telah merasa memiliki hak dan andil karena telah berkorban meraih kesuksesan terutama dalam dalam barisan koalisi pendukung Jokowi.

BACAJUGA

Partai Pengusung Anies Sepakati Piagam Koalisi Perubahan, Ini 6 Poin Isinya

Partai Pengusung Anies Sepakati Piagam Koalisi Perubahan, Ini 6 Poin Isinya

24 Maret 2023
Anies Fit And Proper Test Capres di Australia

Anies Fit And Proper Test Capres di Australia

10 Maret 2023

Kendati begitu, pecah kongsi ini juga bermakna unjuk ketegasan dari sikap politik yang berbeda. Ketegasan Jokowi dalam bersikap sebagai reaksi menanggapi Nasdem sebagai anggota koalisi yang dinilai mbalelo. Wujudnya beberapa Menteri Nasdem dalam Kabinet Koalisi akan doganti.

Sebaliknya, ketegasan Surya Paloh dalam mengambil sikap berseberangan politik dengan Jokowi atas sikap politiknya dalam mencalonkan Anies Baswedan sebagai keputusan politik yang tak bisa ditawar. Apapun resiko poilitiknya. Keteguhan atas keputusan politik itu nyatanya justru menguntungkan Nasdem. Ditandai dengan “tumpah ruah” dukungan masyarakat di pelbagai daerah dalam serial road show politik.

Elektabilitas Nasdem langsung meroket kendati sebelumnya secara cocktail effect Nasdem tak diuntungkan. Benih pecah kongsi sejatinya sudah tampak lama. Relasi Jokowi-Surya Paloh kerap terjadi lantaran kebijakan beberapa Menteri Nasdem dijegal Jokowi tanpa ada komunikasi sebelumnya. Bahkan paling anyar, dua Menteri Nasdem, Menteri Pertanian Syahril Limpo dan Menteri Lingkungan Hidup Siti Nurbaya tidak diikutsertakan dalam rapat penting terbatas soal distribusi beras nasional. Kabarnya kedua Menteri Nasdem tersebut tak diikutsertakan karena masuk sorotan radar reshuffle kabinet.

Benih keretakan akhirnya berujung pecah kongsi yang selama ini telah dijalin selama hampir dua periode kepemimpinan Jokowi. Nasdem telah menjadi korban politik Anies.

Reshuffle kabinet seolah menegaskan bahwa pintu untuk berkoalisi dengan Nasdem telah tertutup kedap. Bahkan takkan ada ruang dialog lagi bagi parpol koalisi yang nyata mbalelo tatkala mencalonkan Anies sebagai pilihan politik elektoral dalam Pemilu mendatang. Boleh jadi pintu dialog itu tetap terbuka apabila hanya masalah lain dari sekadar pencalonan Anies.

Tentu pecah kongsi bukanlah kiamat bagi Nasdem. Justru kiamat akan datang apabila Nasdem menarik kembali dukungan terhadap pencalonan Anies Baswedan.

Tentu pula Surya Paloh takkan segegabah itu. Sebagai politisi kawakan, Surya Paloh punya rekam jejak yang patut diacungkan jempol saat dia telah mengambil keputusan. Semua resiko akan dihadapinya ketika pilihan politiknya sudah dijatuhkan. Baginya, tak masalah hilang kursi kabinet yang usianya tinggal hitungan bulan. Tinggal setahun lagi. Justru ke depan Nasdem akan kian leluasa dalam membawa kandidat Presiden.

Keteguhan dalam bersikap yang dicerminkan oleh Surya Paloh sejatinya mesti menjadi cermin bagi Demokrat dan PKS yang belum secara definitif secara resmi mencalonkan Anies Baswedan sebagai sikap resmi partai.

Termasuk pula bersama Nasdem menanda tangani Kesepakatan Politik Koalisi Perubahan dalam mencalonkan Anies Baswedan. Kedua parpol koalisi perubahan itu tak boleh terus menerus berlama menebar pesona dalam mengadang-gadang Anies. Di luar tampak solid, tapi diam-diam saling menggunting dalam lipatan. Manuver politik culas semacam ini tak boleh terjadi. Ibaratnya, tidur bersama dibalik selimut sembari masing menggenggam keris dan badik.

Rakyat mesti diberi tahu sejauh mana koalsi perubahan telah menuntaskan Langkah politik berikutnya. Langkah ketegasan Nasdem mesti pula diikuti oleh Demokrat dan PKS sehingga taka da lagi manuver-manuver politik lain dengan melakukan safari politik ke parpol lain yang menolak pencalonan Anies Baswedan. Sehingga awam menafsirkan tak cuma Jokowi bahkan ada potensi kongsi Koalisi Perubahan pun akan pecah.

Andai Demokrat dan PKS telah bulat mencalonkan Anies Anies Baswedan tak perlu lagi tending aling-aling menunggu jatuh wangsit hari baik diumumkan. Toh, Surya Paloh telah mengajarkan kita bagaimana kita memegang komitmen, konsisten, dan tegas atas pilihan kita. Ketegasan telah ditorehkan apapun resikonya.
Wallahu’alam bi sawab.

Topik: Koalisi PerubahanNasdemSurya Paloh
Andi Syahputra

Andi Syahputra

Ketua Umum Bara Nasionalis Indonesia (BARNIS)

POS LAINNYA

Puasa, Zakat dan Transformasi Sosial
Opini

Puasa, Zakat dan Transformasi Sosial

25 Maret 2023
pelarangan thrifting
Opini

Drama Pelarangan “Thrifting” Import

25 Maret 2023
Timnas Israel Bertanding di Indonesia, Jokowi Gagal Jadi ‘Little Sukarno’
Opini

Timnas Israel Bertanding di Indonesia, Jokowi Gagal Jadi ‘Little Sukarno’

24 Maret 2023
Larangan ASN Buka Puasa Bersama
Opini

Larangan ASN Buka Puasa Bersama Tidak Konsisten dengan Narasi Pemulihan Ekonomi

24 Maret 2023
Memangkas Reproduksi Kekerasan di Kampus Islam
Opini

Memangkas Reproduksi Kekerasan di Kampus Islam

22 Maret 2023
Gara-gara Maneh, Maneh Dipecat
Opini

Gara-gara Maneh, Maneh Dipecat

18 Maret 2023
Lainnya
Selanjutnya
Gaji Kepala IKN

Gaji Kepala Otorita IKN Nilainya Fantastis, Simak Rinciannya

Gejolak Kekerasan Meningkat, Israel Semakin Mesra dengan Amerika

Gejolak Kekerasan Meningkat, Israel Semakin Mesra dengan Amerika

TRANSLATE

TERBARU

Profil Shou Zi Chew, CEO TikTok yang Dicecar DPR AS soal Dugaan Memata-matai
Terkini

Profil Shou Zi Chew, CEO TikTok yang Dicecar DPR AS soal Dugaan Memata-matai

:: Diautoriq Husain
26 Maret 2023

BARISAN.CO - CEO TikTok, Shou Zi Chew untuk pertama kali muncul di hadapan DPR AS pada Kamis (23/03/2023). Kehadirannya memenuhi...

Selengkapnya
pencerita

Kata Bagi Pencerita – Puisi Eko Tunas

26 Maret 2023
Bunga-Bunga

Dilarang Mencintai Bunga-Bunga

26 Maret 2023
6 Fitur Google yang Mudahkan Umat Muslim Berkegiatan Selama Ramadhan

6 Fitur Google yang Mudahkan Umat Muslim Berkegiatan Selama Ramadhan

26 Maret 2023
INVESTASI PORTOFOLIO, neto (US$ Juta)

INVESTASI PORTOFOLIO, neto (US$ Juta)

26 Maret 2023
Lainnya

SOROTAN

Puasa, Zakat dan Transformasi Sosial
Opini

Puasa, Zakat dan Transformasi Sosial

:: Achmad Fachrudin
25 Maret 2023

PUASA yang dalam bahasa Arab disebut showum dan pelakunya disebut shoim, merupakan ibadah wajib yang tidak berdiri sendiri, melainkan satu...

Selengkapnya
pelarangan thrifting

Drama Pelarangan “Thrifting” Import

25 Maret 2023
Timnas Israel Bertanding di Indonesia, Jokowi Gagal Jadi ‘Little Sukarno’

Timnas Israel Bertanding di Indonesia, Jokowi Gagal Jadi ‘Little Sukarno’

24 Maret 2023
Larangan ASN Buka Puasa Bersama

Larangan ASN Buka Puasa Bersama Tidak Konsisten dengan Narasi Pemulihan Ekonomi

24 Maret 2023
Memangkas Reproduksi Kekerasan di Kampus Islam

Memangkas Reproduksi Kekerasan di Kampus Islam

22 Maret 2023
Gara-gara Maneh, Maneh Dipecat

Gara-gara Maneh, Maneh Dipecat

18 Maret 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Terkini
  • Senggang
  • Fokus
  • Opini
  • Kolom
    • Esai
    • Analisis Awalil Rizky
    • Pojok Bahasa & Filsafat
    • Perspektif Adib Achmadi
    • Kisah Umi Ety
    • Mata Budaya
  • Risalah
  • Sastra
  • Khazanah
  • Sorotan Redaksi
  • Katanya VS Faktanya
  • Video

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang