BARISAN.CO – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun jalur sepeda permanen sepanjang Senayan-Thamrin sekaligus tugu sepeda di depan Indofood Tower. Pembangunan ini untuk menunjukkan keberpihakan Ibu Kota pada pesepeda.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria menjelaskan, total keseluruhan anggaran untuk membangun tugu sepeda dan jalur permanen mencapai Rp 28 miliar. Anggaran ini tidak menggunakan dana APBD, tetapi anggaran dari kewajiban pihak ketiga.
“Ini dapat anggaran (Rp 28 miliar) dari kewajiban pihak swasta,” kata Riza, Kamis (8/4/2021) dikutip dari ANTARA.
Pembangunan tugu sepeda tersebut menurut Riza, memberi kesempatan pelaku seni untuk berkreasi dan berinovasi. Selain itu, diharapkan mendorong sepeda menjadi moda transportasi masyarakat, tidak sekadar rekreasi dan olahraga.
“Ini menunjukkan keberpihakan kami terhadap pengguna jalan, ini adalah sesuatu yang baik. Dan kami ingin mempercantik Ibu Kota,” terang Riza.
Menurut Riza, pembangunan tugu dan jalur sepeda ini menunjukkan keberpihakan Pemprov DKI terhadap pengguna jalan, khususnya yang menggunakan sepeda.
Apalagi, kata dia, sepeda ke depan diharapkan tidak saja sebagai sarana olahraga dan rekreasi, tetapi juga menjadi sarana transportasi.
“Jadi (sepeda) bisa terintegrasi dengan moda transportasi lain. Sepeda ini kan alat transportasi yang bisa digunakan oleh siapa pun,” tutur dia.
Selain itu, lanjut Riza, pembangunan tugu sepeda bisa memberikan ruang kepada pelaku seni untuk berkreasi dalam rangka mempercantik Jakarta.
Menurut dia, pembangunan tugu sepeda ini bisa memberikan efek yang lebih besar kepada warga Jakarta.
“Itu kan memberi ruang untuk pelaku seni berkreasi, seni untuk meningkatkan inovasi dan kreativitas dan mempercantik Jakarta. Apalagi anggarannya dari pihak ketiga,” pungkas Riza. []