Secara nilai atas dasar harga berlaku, pengeluaran konsumsi rumah tangga masih mengalami peningkatan. Nilainya pada tahun 2021 mencapai Rp9.236,0 triliun. Sedangkan pada tahun 2020 sebesar Rp8.899,9 triliun, dan pada tahun 2019 sebesar Rp8.965,8 triliun.
Pengeluaran konsumsi rumah tangga atas dasar harga konstan atau yang telah memperhitungkan kenaikan harga pada tahun 2021 sebesar Rp5.896,7 triliun. Tumbuh 2,02% dibandingkan tahun 2020 yang sebesar Rp5.780,2 triliun.
Akan tetapi, nilai pengeluaran konsumsi rumah tangga atas dasar harga konstan tahun 2021 masih lebih rendah dibandingkan tahun 2019 yang sebesar Rp5.936,4 triliun. Dengan demikian, secara riil belum kembali pada tingkat konsumsi tahun 2019.
Pengeluaran konsumsi rumah tangga memang sempat terkontraksi atau tumbuh minus 2,63% pada tahun 2020. Pada tahun 2019 atau sebelum pandemi masih tercatat tumbuh 5,04%. Rata-rata pertumbuhan era tahun 2015-2019 sebesar 5,0%. Jika dilihat dalam kurun waktu yang lebih panjang, mencapai 5,12% pada tahun 2011-2019.
Komponen pengeluaran yang mengalami pertumbuhan tinggi pada tahun 2021 adalah Ekspor Barang dan jasa yang mencapai 24,04%. Kontribusinya sebagai sumber pertumbuhan ekonomi pun mencapai 4,69%. [rif]