BARISAN.CO – Legenda Brasil dan legenda sepak bola dunia, Pele meninggal dunia di usia 82 tahun. Pele berpulang setelah sekian lama bertarung melawan kanker.
“Sang raja telah meninggal,” demikian pernyataan agen Pele, Joe Fraga, dikutip dari ESPN.
Pihak keluarga juga mengonfirmasi kabar meninggalnya Pele melalui akun Twitter sang legenda. “Inspirasi dan cinta menandai perjalanan Raja Pele, yang meninggal dengan damai hari ini. Cinta, cinta, dan cinta selamanya.”
Kondisi peraih tiga trofi Piala Dunia tersebut memang dikabarkan semakin memburuk dalam beberapa waktu terakhir.
Bahkan, sang legenda sempat dipindahkan ke ruang paliatif usai tubuhnya tak lagi sanggup menerima pengobatan kemoterapi. Selain melawan kanker usus besar, Pele juga memiliki sejumlah penyakit lain seperti jantung dan gagal ginjal.
Profil Pele
Pele melakoni debutnya untuk Santos pada 1956, langkah pertama dari sebuah karier yang kisahnya melegenda sampai seluruh penjuru dunia. Sang penyerang Brasil tersebut merevolusi sepakbola dengan gaya bermainnya serta ketajamannya selama 21 tahun kemudian, melahirkan sebuah legasi sebagai salah satu pemain terbaik dan paling berbakat yang pernah menginjakkan kaki di lapangan hijau.
Di usia 17 tahun, Pele menggaungkan namanya dengan spektakuler di Piala Dunia 1958, membantu Brasil juara dengan No.10 di punggungnya dengan berbagai skill yang tak pernah terlihat sebelumnya, sehingga mendapat julukan O Rei (Sang Raja).
Hat-trick di semi-final kontra Prancis, plus brace di final ke gawang Swedia, Pele kembali beraksi di Piala Dunia 1962 sebagai pemain terbaik yang pernah ada saat itu.
Di level klub, selama 18 tahun mengabdi untuk Santos, Pele menjuarai enam titel Liga Brasil dan dua Copa Libertadores. Ia lalu menghabiskan dua tahun terakhirnya sebagai pemain di NASL yang tengah booming bersama New York Cosmos. Ia menghabiskan sebagian besar masa pensiunnya sebagai ambassador di seluruh dunia.
Ia pensiun dengan tiga Piala Dunia – satu-satunya pemain yang mampu melakukannya – dan masih memegang gelar top skor Brasil dengan 77 gol dari 92 laga.
Sepanjang karirnya, Pele dilaporkan telah mencetak lebih dari 1200 gol, termasuk laga persahabatan dan tur dunia, sembari menginspirasi generasi-generasi sepakbola mendatang lewat bakat yang tak terpungkiri.
Pele vs Timnas Indonesia
Pele sendiri ternyata pernah berhadapan dengan Timnas Indonesia. Momen tersebut tercipta pada 21 Juni 1972 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta dalam sebuah laga persahabatan.
Pada laga tersebut, Pele datang dengan klubnya, Santos. Diketahui, dalam laga antara Timnas Indonesia vs Santos itu, Stadion Utama Gelora Bung Karno dihadiri 75 ribu penonton.
Sayangnya penampilan Pele justru gagal membuat pencinta sepakbola Tanah Air terpukau. Pasalnya, Ia tak mampu menunjukkan kualitas terbaiknya ketika bersua Timnas Indonesia.
Meski begitu, Pele sukses mengantarkan Santos menang dengan skor tipis 3-2 atas Timnas Indonesia. Sang legenda juga menyumbangkan satu dari tiga gol kemenangan Santos.
Pele akan selalu dikenang sebagai pesepak bola terbaik sepanjang masa. Pencapaian-pencapaiannya yang mentereng termasuk tiga trofi Piala Dunia merupakan bukti bahwa sang legenda merupakan ikon dan motivator para pemain di seluruh dunia. [rif]