2. Kesetaraan Gender Penting Untuk Pembangunan Ekonomi
Kesetaraan gender masuk dalam agenda pembangunan berkelanjutan. Perwujuduan pembangunan berkelanjutan. bergantung pada mengakhiri diskriminasi terhadap perempuan, dan memberikan kesempatan yang sama untuk pendidikan dan pekerjaan. UN Women melaporkan bahwa di negara-negara anggota Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD), setengah dari pertumbuhan ekonomi selama 50 tahun terakhir ini disebabkan oleh anak perempuan yang memiliki akses pendidikan yang lebih baik. Hal ini juga disebabkan oleh adanya penurunan kesenjangan antara jumlah tahun sekolah yang diterima anak perempuan jika dibandingkan dengan anak laki-laki.
Terlepas dari hal tersebut, di hampir semua negara di dunia, perempuan masih menghadapi hambatan dalam hal memperoleh pekerjaan. Bank Dunia melaporkan bahwa banyak perempuan di seluruh dunia masih dilarang oleh undang-undang untuk bekerja di pekerjaan tertentu . Di 18 negara, pria secara hukum dapat melarang istrinya bekerja. Selain itu, perempuan menghadapi kendala seperti pelecehan seksual. Bahkan ketika perempuan bekerja, kesenjangan upah berdasarkan gender membuat mereka tidak berpenghasilan sebanyak laki-laki. Secara global, wanita hanya mendapatkan sekitar 81 sen untuk setiap dolar yang diperoleh pria.
Sebagai kesimpulan, pembicaraan tentang gender dalam era modernisasi saat ini tidak lagi mempertanyakan atau mempersoalkan posisi wanita: apakah dia mulia atau hina?, apakah ini manusia nomor dua dalam struktur masyarakat?, apakah ia pantas atau tidak pantas mengembang tugas-tugas sosial kemasyarakatan?, akan tetapi pembicaraan itu hendaknya diarahkan pada bagaimana memanfaatkan wanita pada kedudukan yang wajar dan bagaimana mengemban aneka tugas dan berbagai tugas sosial kemasyarakatan. []
Penulis: Adila Kesi Thian
Editor: Thomi Rifa’i