BARISAN.CO – Pulau Samosir di Danau Toba bukan hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga kekayaan adat dan budaya tradisional Batak Toba.
Tidak lengkap kiranya mengagumi pesona Danau Toba dan Pulau Samosir tanpa mengapresiasi budaya masyarakat setempat.
Jangan lewatkan kesempatan menikmati pertunjukan tari Tor-tor yang dilakukan oleh patung atau boneka kayu yang disebut Sigale-gale.
Memang, saat ini boneka Sigale-gale bergerak melalui tali-tali yang dikendalikan oleh seorang dalang. Akan tetapi, menurut cerita masyarakat setempat, dulu awalnya boneka kayu setinggi sekitar 1,5 meter itu bergerak dan menari karena dimasuki arwah orang yang sudah meninggal.
Boneka Sigale-gale memang sengaja dibuat oleh para dukun adat untuk menghibur sang raja yang bersedih karena putra mahkotanya gugur dalam peperangan.
Selain pahatan wajahnya yang sangat halus menyerupai wajah manusia, boneka Sigale-gale didandani dengan pakaian adat Batak lengkap dengan kain ulos tersampir di pundak.
Pada saat-saat tertentu, jika terlihat raja begitu bersedih, para dukun adat akan memanggil arwah putra mahkota masuk ke dalam boneka Sigale-gale sehingga dapat bergerak dan menari.
Rindu yang terobati akan menghilangkan kesedihan dan mengembalikan kegembiraan di hati raja.
Tradisi dan kepercayaan itu diikuti oleh masyarakat Batak Toba. Boneka Sigale-gale dibuat untuk mengenang keluarga yang sudah meninggal atau oleh keluarga yang mengharapkan anak laki-laki.
Seiring perkembangan zaman, ritual boneka Sigale-gale bukan hanya dilakukan untuk tujuan upacara adat semata.
Tarian Tor-tor boneka Sigale-gale telah menjadi kekayaan tradisi masyarakat Batak Toba yang menjadi daya tarik bagi pengunjung Pulau Samosir. Sayangnya, boneka Sigale-gale yang terpelihara dengan baik dan bisa “dihidupkan” untuk menari saat ini jumlahnya tidak banyak lagi.
Ikutlah manortor atau menari Tor-tor bersama boneka Sigale-gale. Rasakan kekaguman betapa boneka Sigale-gale mampu melenggok gemulai dengan gerakan yang detail: tangan mengayun, kepala menoleh, badan membungkuk, bahkan biji mata bergerak-gerak seakan memang hidup.