Scroll untuk baca artikel
Risalah

Peneliti BRIN Prediksi Ramadhan Hanya 29 Hari, Bagaimana dengan Pandangan Islam?

Redaksi
×

Peneliti BRIN Prediksi Ramadhan Hanya 29 Hari, Bagaimana dengan Pandangan Islam?

Sebarkan artikel ini

Akan tetapi, prediksi Thomas di atas masih ada potensi berubah karena Indonesia berada di batas kriteria imkan rukyat. Sehingga secara astronomi sulit untuk dirukyat.

Selain itu juga, masa pancaroba saat ini memungkinkan hilal tak terlihat, maka pengamat rukyat mengusulkan agar melakukan istikmal, yaitu menggenapkan Ramadhan menjadi 30 hari.

Menurut Thomas, ini yang kemungkinan akan muncul dalam diskusi sidang isbat nantinya.

  1. Perlu diketahui, Tetap ada beberapa sahabat RasulullahShallallahu ‘alahi wa sallam yang bisa baca-tulis dan menguasai ilmu hisab, sehingga anggapan bahwa hadits ini dalil bolehnya menggunakn hisab dala penentuan Ramadhan tidak tepat, alasan mereka ilmu hisab dahulu tidak ada, sekarang sudah canggih sehingga bisa dipakai ilmu hisab, yang benar ilmu hisab tidak boleh karena seandainya bisa dipakai, maka tetap ada beberapa sahabat yang bisa menggunakannya.
  2. HR. Bukhari no. 1913 dan Muslim no. 1080
  3. Al-Haawii Al-kabiir 3/887, Darul Fikr, Beirut, Syamilah
  4. HR. Abu Dawud No. 2322, Tirmidzi No. 684 dan Ibnu Khuzaimah No. 1922, dishahihkan oleh Al-Albani
  5. HR. An-Nasai no. 2116, Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih
  6. Al-Silsilah ash-Shahihah no. 224
  7. Dinukil dari ash-Shahiihah, 1/443
  8. Subulus Salaam 1/425, Darul hadits, Syamilah. [rif]