Rohaini dalam rapat tersebut menyatakan, dalam situasi darurat bencana, semua harus bertindak cepat dan tepat. Bila ada faktor regulasi, harus diupayakan bisa diatasi dengan kebijakan Walikota. Dan jika ada kekurangan anggaran, harus cepat diajukan untuk penyusunan APBD Perubahan, Kamis, (11/02/2021)
“Kepala BPBD harus mampu menyelesaikan masalah tanpa masalah. Kayak slogan Pegadaian itu lho,” seloroh dia dengan maksud menegaskan.
Di akhir rapat Rohaini mengabarkan, dia telah memastikan BPBD akan mengedrop 1.000 tanki air bersih untuk korban banjir di Genuk dan Gayamsari.
“Setelah rapat kemarin, hari ini sudah saya dapat kepastian dari BPBD untuk mengedrop seribu tanki air bersih. Alhamdulillah,” ucap dia di tengah korban banjir di pengungsian.