BARISAN.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi DKI Jakarta menggandeng Bank DKI Syariah untuk menyalurkan dana Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI) kepada 3.200 Masjid dan 2.000 Mushola. Dana BOTI tersebut diperuntukan juga untuk insentif imam dan insentif marbot masjid.
Program BOTI sendiri merupakan sebuah program penyaluran dana keummatan sebagai pengembangan Tempat Ibadah. Yang mana dalam anggaran 2021, dana hibah BOTI DMI dan Pemprov DKI ditetapkan sebesar 140,664 Miliar rupiah, yang diperuntukkan 3.200 masjid, 2000 mushola,1.379 gereja, 19 vihara, serta 19 pura, kuil dan mandil.
Penandatanganan kerjasama penyaluran dana BOTI ini dilakukan oleh Direktur Kredit UMK & Usaha Syariah Bank DKI, Babay Parid Wazdi dan Ketua DMI Provinsi Jakarta, Ma’mun Al-Ayyub, disaksikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria dan Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual Sekda DKI Jakarta, Muhammad Zen, pada agenda Rakerwil I yang dihadiri oleh pengurus DMI Provinsi JakartaSelasa (25/5/2021).
Wakil Gubernur DKI, Ahmad Riza Patria, dalam sambutannya menyampaikan, DMI memiliki peran besar dalam seluruh dimensi kehidupan umat. Pemprov DKI Jakarta akan terus beriringan dengan DMI dan berkolaborasi dalam rangka pembinaan membangun tata kehidupan sosial keberagamaan yang harmonis.
Untuk itu, Wagub Ariza berharap, masjid-masjid di Jakarta dapat terus ditingkatkan fungsinya, antara lain sebagai tempat pendidikan umat, pusat pengkajian dan pengembangan Islam, serta menjadi tempat pelaksanaan musyawarah untuk membahas dan menyelesaikan masalah sosial yang dihadapi masyarakat Ibu Kota Jakarta.
“Selain sebagai tempat sujud dan bermunajat kepada Allah SWT, masjid juga harus terus kita dorong sebagai pusat kepedulian sosial bagi seluruh warga, DMI dan Pemprov DKI Jakarta telah lama menjadi mitra strategis, baik dalam pemberdayaan Masjid. Kolaborasi inilah yang menjadikan kita kuat, progress, dan visioner,” tutur Ariza di Hotel Ibis Styles, Sunter, Jakarta, Selasa (25/5/2021).
Sementara itu, Ketua DMI Provinsi Jakarta, Ma’mun Al-Ayyubi menyebutkan bahwa pembahasan penting dalam Rakerwil I ini adalah mengenai dana hibah program BOTI Pemprov DKI Jakarta dan juga penyaluranya.
“Betapa pedulinya Pemprov DKI Jakarta kepada petugas masjid, imam, dan marbot dengan program yang dinamakan BOTI. Kita akan kupas tuntas BOTI dengan prosedur pelaksanaan untuk anggaran 2021 ini, dan Alhamdulillah hasil pemeriksaan BPK untuk pelaksanaan BOTI tahun lalu sudah sesuai prosedur. Besok kita panggil pula mitra perbankan kita dalam penyalurannya, yakni BANK DKI Syariah”. pungkas Ma’mun Al-Ayyubi. [rif]