تجبروا أحداً على اعتناق أرواحكم، فالحب مثل الدين لا اكراه فيه
Jangan pernah memaksa siapapun untuk memeluk jiwamu, sebab cinta seperti halnya agama tiada paksaan didalamnya. (Jalaludin Rumi).
إذا كنت تبحث عن الكمال فأنت لا تبحث عن الحب لأن معجزة الحب تكمن في عشق العيوب
Jika engkau mencari kesempurnaan, maka engkau tidak sedang mencari cinta, karena keajaiban cinta itu ada pada dalam mencintai segala kekurangan. (Syaikh Syams Tabrizi)
لا يزال المرء أميًا حتى يقرأ ذاته
Seseorang masih dikatakan buta huruf sampai dia bisa membaca dirinya sendiri. (Jalaludin Rumi).
الخلق مع الحق، لا يخلو أحد منهم من أن يكون في إحدى الدائرتين: إمّا دائرة الرحمة، أو دائرة الحكمة. فمن كان اليوم في دائرة الرحمة، كان غداً في دائرة الفضل. ومن كان اليوم في دائرة الحكمة، كان غداً في دائرة العدل
Setiap makhluk akan senantiasa berpihak kepada kebenaran. Tidak seorangpun dari mereka kecuali berada diantara dua wilayah. Adakalanya ia berada di wiayah rahmat dan adakalanya puia ia berada di wilayah hikmah. Barangsiapa yang pada hari ini berada di wilayah rahmat, maka esok pagi ia akan berada di wilayah keutamaan. Dan barangsiapa yang pada hari ini berada di wilayah hikmah, maka esok pagi ia akan berada di wilayah keadilan. (Imam Al-Haddad).
كيف يكون من المؤمنين مَن يُرضي المخلوقين بسخط رب العالمين؟
Bagaimana seseorang dapat menjadi seorang mukmin yang sejati, jika ia rela dengan dosa-dosa yang dilakukannya terhadap para makhluk, sehingga menyebabkan kemurkaan Tuhan alam semesta? (Imam Al Haddad).
ففساد الرعايا بفساد الملوك وفساد الملوك بفساد العلماء وفساد العلماء باستيلاء حب المال والجاه ومن استولى عليه حب الدنيا لم يقدر على الحسبة على الأراذل فكيف على الملوك والأكابر والله المستعان على كل حال
“Maka kerusakan rakyat itu karena kerusakan penguasa, dan rusaknya penguasa itu karena rusaknya para ulama. Dan rusaknya para ulama itu karena kecintaan pada harta dan kedudukan. Sesiapa yang terpedaya akan kecintaan terhadap dunia tidak akan kuasa mengawasi hal-hal kecil, bagaimana pula dia hendak melakukannya kepada penguasa dan perkara besar? Semoga Allah menolong kita dalam semua hal. (Imam Al-Ghazali). [Luk]