Scroll untuk baca artikel
Khazanah

Ternyata Gunung Itu Beragam Warna, Tahu Kenapa?

Redaksi
×

Ternyata Gunung Itu Beragam Warna, Tahu Kenapa?

Sebarkan artikel ini

Warna-warni di Danxia kini menjadi hit di jagat maya, setiap posting dari orang yang pernah berkunjung ke tempat ini dianggap hoax ataupun palsu. Memang cukup sulit percaya melihat alam yang bisa seindah ini, seolah-olah lukisan impresionis Sang Pencipta.

Gunung pelangi seluas 300 kilometer persegi ini merupakan bagian dari Zhangye Danxia Landform Geological Park yang terletak di provinsi Gansu, China. Bukit dan lembahnya terdiri dari lapisan warna merah, biru, hijau zamrud, coklat, dan kuning. Meskipun demikian, di sana tidak ditemui tumbuhan atau hewan apapun karena kondisi tanahnya yang tandus. Fenomena alam yang menakjubkan ini merupakan contoh geomorfologi petrografi yang terbentuk karena kondisi lingkungan.

Menurut Telegraph, warna-warni perbukitan yang menakjubkan tersebut berasal dari batuan pasir merah dan mineral yang terbentuk sejak Periode Kapur, tepatnya 24 juta tahun lalu. Gunung ini akan menampilkan pola warna yang berbeda-beda, tergantung pada kondisi cuaca dan pencahayaan matahari. Warna-warni gunung ini akan semakin kontras jika turun hujan pada hari sebelumnya.

Brennisteinsalda Islandia
Menurut situs Atlas of Wonders, Brennisteinsalda adalah bukit dengan kondisi alam unik yang terdapat di Landmannalaugar, Islandia. Bukit ini merupakan bagian dari Fjallabak Nature Reserve. Tanah di perbukitan ini mengandung sulfur, sesuai dengan namanya yang berarti ‘gelombang sulfur’.

Bukit di Brennisteinsalda memiliki warna-warni yang menakjubkan, yaitu hijau, hitam, merah, kuning, dan biru. Warna hitam dan biru berasal dari lava dan abu. Warna merah berasal dari kandungan besi pada tanah yang meliputi gunung. Sementara nuansa hijau berasal dari lumut yang melapisi bebatuan di sana. Gunung ini merupakan salah satu tempat dengan pemandangan alam paling indah di Islandia. Karena itu gambarnya sering muncul di berbagai majalah dan kalender.

Kedua fenomena ini tercatat jelas di dalam Alqur’an 1400 tahun yang lalu dengan Nabi Muhammad SAW sebagai pembawa risalahNya. Meski Nabi SAW sendiri belum sama sekali pergi ke gunung tersebut namun Allah yang telah mencatatnya dalam Alqur’an. Al-Qur’an menjadi mukjizat menakjubkan yang akan terus terungkap, diantaranya lewat ilmu pengetahuan hingga akhir zaman.

Penulis: Alfin Hidayat

Editor: Lukni