Scroll untuk baca artikel
Blog

Tong Stand – Puisi Mohammad Iskandar

Redaksi
×

Tong Stand – Puisi Mohammad Iskandar

Sebarkan artikel ini

TONG STAND
(putaran nyali, demam tinggi dan penghiburan jiwajiwa)

A;
berbondong-bondong
orang menonton balap
meniti putaran roda
sepeda motor dan pit
B;
sorak sorai kegembiraan
dari lisan pengagum
gema di pasar malam
warna di tanah lapang
C;
lobang besar dari papan
senantiasa menantang
nyali pelakon zaman
kota ke kota petualangan

Krasak, 04 September 2021

DI BAWAH POHON JAMBU

surya kecilku
jadi pemantik rindu
selfi di ponsel

kembali diletupkan doa-doa
dari ia, yang menyimpan rahasia remaja
ketika daun-daun rimbun dan hijau
ketika putih bunga bermekaran
ketika ia, menjelma jadi sinar lain
buah kasih berdua–

tafsir ciptaan
mata bening jelita
mendamba waktu

dengan hampir separuh sepi menautkan
telah hampir sebahu – juga paras – terjaga bara
yang mengekalkan tahun-tahun kemesraan
yang dibuat sketsa;
guratan sayang

dan zikir angin
melepas satu daun
menuju malam

Pandean, 05 September 2021

SAJAK KECIL UNTUK PETANG YANG TERBURU

di mana jeda?
antara cahaya hidup, petang yang tergesa dan kedalaman malam

di mana jeda?
antara laju waktu, tubuh yang berdansa dan bunyi ayat di kitab

di mana jeda?
antara air mata sesal, labuh pelayaran dan cermin retak

krasak, 04 September 2021


Mohammad Iskandar
Penulis puisi kelahiran Demak, berproses di Competer, KEPUL dan Ruang Kata. Facebook: Mohamad Iskandar. Instagram: moissania. WhatsApp: 082328519750