Scroll untuk baca artikel
Blog

Baca, baca, baca, Mana Rubrik Buku?

Redaksi
×

Baca, baca, baca, Mana Rubrik Buku?

Sebarkan artikel ini

Memang minta baca buku di Indonesia sangat rendah. Tetapi tidak selayaknya menjadi alasan tidak adanya rubrik buku di media daring kita. Anggap saja ini bagian dari tanggung jawab sosial dan misi mencerdaskan bangsa lewat media.

Bila setiap media online ada rubrik buku lama-lama pembaca akan menengok juga dan penasaran dengan rubrik dan kontennya.

Mungkin media daring di Indonesia dapat mengadopsi cara The New York Times. Ulasan buku dalam rubriknya selalu terhubung dengan toko buku atau penerbit. Jadi, bila seseorang beli buku lewat tautan ulasan buku maka media tersebut dapat fee dari toko atau penerbit buku.

Mungkin bisa dicoba! [rif]