Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Senggang Edukasi

Body Shaming: Masalahnya dan Dampaknya

:: Anatasia Wahyudi
26 Mei 2021
dalam Edukasi
Body Shaming: Masalahnya dan Dampaknya

Ilustrasi: magazine.job-like.com.

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

BARISAN.CO – Body shaming semestinya menjadi sisa-sisa peradaban yang layak ditinggalkan. Namun kenyataan bicara lain. Hal itu masih dengan mudah ditemui sekarang.

Body shaming menyerang baik itu laki-laki maupun perempuan, dengan caranya masing-masing, dan memberikan tekanan psikis terkait bentuk tubuh yang ideal.

Sering kita mendengar ejekan pada orang-orang karena tubuhnya dianggap tidak memenuhi standar tertentu. Pada umumnya, perempuan lebih sulit memenuhinya terutama saat memiliki ukuran payudara maupun bokong yang rata.

Penelitian Universitas Bradley berjudul “Project Body” mengukapkan adanya perbedaan dampak yang dihadapi oleh perempuan dan laki-laki terkait body shaming, yaitu:

BACAJUGA

Kurus atau Gemuk, Bentuk Tubuh Perempuan Tetap Dikritik

Kurus atau Gemuk, Bentuk Tubuh Perempuan Tetap Dikritik

24 April 2022
Citra Tubuh Negatif Dapat Merusak Kehidupan Seksual

Citra Tubuh Negatif Dapat Merusak Kehidupan Seksual

30 Maret 2022
  1. Laki-laki kemungkinan lebih rentan mengalami gangguan makan tipikal dan penyalahgunaan zat dibandingkan perempuan.
  2. Laki-laki cenderung lebih santai dan perempuan lebih merasa malu menghadapi penilaian mengenai bentuk tubuhnya.
  3. Laki-laki pada umumnya lebih puas dengan penampilan fisiknya, namun penelitian lainnya menyebut laki-laki akan berjuang keras saat dibilang terlalu kurus maupun terlalu gemuk.

Sebuah gerakan DoSomething.org menilai orang yang tidak bahagia dengan bentuk tubuhnya dan tidak mencari informasi nutrisi sehat dapat mengalami gangguan makan. Diperkirakan, sekitar 91 persen perempuan merasa tidak puas dengan tubuhnya dan melakukan diet untuk mencapai bentuk ideal. Akan tetapi, tidak semua diet yang dilakukan itu sesuai anjuran.

Seperti belum lama ini muncul diet tanpa sayur yang digagas Tya Ariestya. Tentu saja, cara diet tersebut salah karena ada berbagai zat vitamin dan serat yang diperlukan oleh tubuh dari sayuran.

Namun, sayangnya hanya 5 persen perempuan yang memiliki bentuk tubuh yang sering digambarkan di media. Selain itu, perbandingan rasio antara perempuan dan laki-laki menderita anoreksia dan bulimia adalah 10:1.

Penelitian DoSomething juga menunjukkan bahwa sekitar 40 persen perempuan mempertimbangkan melakukan operasi kosmetik di masa mendatang sedangkan laki-laki sebesar 20 persen.

Bagi kebanyakan orang, bentuk tubuh ideal bagi laki-laki bukan hanya dari ukuran tinggi dan berat, namun juga otot yang terbentuk. Sedangkan perempuan lebih sulit memiliki tubuh ideal karena standarnya selalu berubah seperti ada anggapan bahwa perempuan itu bukan hanya memiliki BMI yang sesuai, namun juga ukuran payudara dan bokong yang sesuai. Ini menyebalkan.

Perempuan dan laki-laki perlu untuk menerima diri mereka termasuk bentuk tubuhnya. Tidak ada salahnya dengan diet dan berolahraga, asal sesuai dengan anjuran. Sayangnya, beberapa tayangan tentang diet maupun olahraga terlalu ekstrim untuk dilakukan hingga menyebabkan pelakunya harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.

Tentu ada baiknya untuk tidak menahan diri di hadapan makanan. Makan saja asal dibatasi. Begitu pun dengan berolahraga, lakukan. Namun jangan berlebihan karena seperti diketahui apapun yang dilakukan berlebihan tidak baik untuk kesehatan.

Seperti yang pernah disampaikan oleh RM BTS: “Saya memiliki banyak kesalahan, dan saya memiliki lebih banyak ketakutan, tetapi saya akan merangkul diri saya sekuat mungkin, dan saya mulai mencintai diri saya sendiri secara bertahap. Sedikit demi sedikit.” Mencintai diri sendiri bukan hanya menerima kelebihan, namun juga kekurangan diri sendiri. Bukankah begitu arti cinta yang sebenarnya?

Mulai kini, terima diri sendiri, jika ingin perbaiki bentuk tubuh, lakukan saja. Dan bagi siapapun yang menjadi pelaku body shaming, ingatlah bahwa lidah maupun jari kita yang mengeluarkan kata-kata itu menyakiti orang lain. [dmr]

Topik: body shaming
Anatasia Wahyudi

Anatasia Wahyudi

POS LAINNYA

meningkatkan daya belajar
Edukasi

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan untuk Anak Sebagai “Booster” Daya Belajar

12 Agustus 2022
perkembangan anak
Edukasi

5 Bidang Perkembangan Anak Usia Dini, Perlu Diperhatikan

9 Agustus 2022
Harapan Orang Tua, Sering Jadi Beban Bagi Anak
Edukasi

Harapan Orang Tua, Sering Jadi Beban Bagi Anak

8 Agustus 2022
Mengenal Depresi Pasca Menyapih yang Sering Terabaikan
Edukasi

Mengenal Depresi Pasca Menyapih yang Sering Terabaikan

6 Agustus 2022
memotong kuku
Edukasi

Memotong Kuku: Cara dan Adab Menurut Islam

5 Agustus 2022
Sejarah Penetapan Tahun Hijriah dan Arti Bulan-Bulan dalam Kalender Islam
Edukasi

Sejarah Penetapan Tahun Hijriah dan Arti Bulan-Bulan dalam Kalender Islam

1 Agustus 2022
Lainnya
Selanjutnya
Gerhana bulan

Tata Cara dan Panduan Shalat Gerhana Saat Pandemi

Pentingnya Orangtua Bagi Tugas Mengasuh Anak

Pentingnya Orangtua Bagi Tugas Mengasuh Anak

Diskusi tentang post ini

TRANSLATE

TERBARU

Contoh Perbandingan Tarif Integrasi dan 28 Koridor Transjakarta yang Menerapkannya

Contoh Perbandingan Tarif Integrasi dan 28 Koridor Transjakarta yang Menerapkannya

12 Agustus 2022
Tarif Integrasi

Mulai Hari Ini, Tarif Integrasi Resmi Berlaku di 3 Moda Transportasi

12 Agustus 2022
meningkatkan daya belajar

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan untuk Anak Sebagai “Booster” Daya Belajar

12 Agustus 2022
berbuat baik

Berbuat Baik, Keharusan Bagi Manusia

11 Agustus 2022
anies kenang Habib Zen bin Umar

Anies Baswedan Kenang Habib Zen bin Umar: Berakhlak Mulia

11 Agustus 2022
Jakarnaval

Disparekraf DKI  Gelar Jakarnaval 2022, Bangkitkan Pariwisata Jakarta

11 Agustus 2022
Program Pelatihan Ekonomi Pasar Sosial

Program Pelatihan Ekonomi Pasar Sosial: Pentingnya Kesetaraan

11 Agustus 2022

SOROTAN

Filosofi Pohon
Opini

Filosofi Pohon

:: Redaksi
11 Agustus 2022

Penulis: Andi Rukman Nurdin Karumpa * BELAJAR dari filosofi pohon, selayaknya sebagai seorang insan berakal untuk pandai mempelajari dan mencari...

Selengkapnya
Kaum Khawarij Modern

Potret Keberagamaan yang Ekslusif Kaum Khawarij Modern

9 Agustus 2022
Sejarah Penetapan Tahun Hijriah dan Arti Bulan-Bulan dalam Kalender Islam

Sejarah Penetapan Tahun Hijriah dan Arti Bulan-Bulan dalam Kalender Islam

1 Agustus 2022
satu abad chairil anwar

Satu Abad Chairil Anwar, Puisi dan Doa

26 Juli 2022
Film Invisible Hopes

Film Invisible Hopes Mengungkap Sisi Gelap Anak-Anak yang Lahir di Jeruji Penjara

23 Juli 2022
Beredar Surat Pengangkatan Tenaga Honorer Jadi PNS, Begini Penjelasan Kemen PANRB

Pegawai Negeri Dibutuhkan, Tetapi Cenderung Tidak Diapresiasi

21 Juli 2022
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Terkini
  • Senggang
  • Fokus
  • Opini
  • Kolom
    • Esai
    • Analisis Awalil Rizky
    • Pojok Bahasa & Filsafat
    • Perspektif Adib Achmadi
    • Risalah
    • Kisah Umi Ety
    • Mata Budaya
  • Sastra
  • Khazanah
  • Katanya VS Faktanya
  • Video

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang