Persoalan investasi hulu migas memang terbilang kompleks. Banyak aspek teknis terkait disertai dengan soal negosiasi pemerintah para investor. Upaya menarik investor terus dilakukan dengan memperbaiki skema kerja sama ditambah kemudahan perijinan dan kelonggaran dalam hal perpajakan.
Sebagian besar nilai investasi hulu migas saat ini untuk produksi dan pengembangan. Porsi untuk kegiatan eksplorasi terbilang kecil. Akibatnya, prospek penemuan cadangan baru pun tampak terkendala.
Beberapa aspek teknis penyebab turunnya produksi minyak dan gas selama sepuluh tahun terakhir dijelaskan dalam bentuk infografis oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Disebutkan tentang gangguan produksi akibat dari rusaknya fasilitas termasuk pecahnya pipa, kebocoran dan pengambilan keputusan operasional yang baru, dan lain sebagainya.
Namun, Awalil menilai hal itu lebih merupakan akibat dari turunnya nilai investasi saja. Uraian selengkapnya dapat dilihat dari rekaman kuliah yang diunggah pada channel youtube: Awalil Rizky. [rif]
*Kuliah pengantar ekonomi Indonesia oleh Awalil Rizky diadakan tiap hari Selasa dan Jumat sore,
yang terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Topik pada Selasa lalu tentang Minyak dan Gas.