“Bahkan hampir semua bank BUMN membukukan prestasi dari sisi aset, keuntungan dan indikator kinerja lain,” sambungnya.
Di sisi lain, menurut Arief, OJK dinilai mampu menciptakan kepercayaan pasar, sehinga sektor keuangan berjalan stabil dan ikut mendorong pemulihan ekonomi.
“OJK menjaga fundamental sektor riil. Di pasar saham, di awal pandemi, OJK segera melarang short selling, auto rejection simeteris dipangkas. Bayangkan kalau itu tidak diubah, range lebar pasti pasarnya akan kacau sekali. Pre-opening ditiadakan, kemudahan buy back. Pasar modal stabil, kontribusi investor domestik meningkat,” tambahnya. [Luk]
Video selengkapnya: