BARISAN.CO – Beberapa pasangan yang sudah menikah pasti menginginkan buah hati di tengah keluarganya. Karena menanti kehadiran sang buah hati merupakan hal yang menggembirakan. Berbagai cara pun agar cepat hamil dilakukan oleh sang ibu.
Ada beberapa penyebab wanita tidak kunjung mendapatkan keturunan, salah satunya adalah kondisi ibu yang stres. Stres dan kehamilan ternyata bisa saling berpengaruh. Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara tingkat stres pada wanita dan peluang kehamilan.
Wanita yang stres juga lebih jarang berhubungan seks, bahkan cenderung menjadi perokok dan terlalu banyak minum alkohol atau kafein. Semua itu bisa menurunkan peluang untuk hamil.
Nah, berikut ini adalah beberapa kebiasaan yang justru menurunkan tingkat kehamilan dan tips untuk mengatasinya.
1. Tidur
Wanita yang sibuk bekerja sering kali mengabaikan jam tidurnya. Kurang tidur dalam waktu terus menerus dapat mempengaruhi kesehatan tubuh dan kesuburan. Penelitian menunjukkan orang yang terus menerus tidur kurang dari lima jam sehari tidak hanya akan mengalami obesitas, tetapi juga berisiko dalam masalah kehamilan hingga keguguran.
Beberapa cara untuk memperbaikinya adalah dengan membuat rutinitas sebelum tidur, hindari membuka pekerjaan sesaat sebelum tidur, dan hindari minum kopi pada sore ke malam hari.
2. Pola Makan
Ketika kita sedang stes, pola makan cenderung menjadi kurang sehat. Ada yang terus menerus makan hingga obesitas, dan ada juga yang kehilangan nafsu makan. Persoalan obesitas ini tidak hanya berdampak pada kesuburan istri, tetapi juga suami karena jumlah spermanya menjadi lebih sedikit.
Untuk yang berat badannya rendah bisa menyebabkan amenore atau siklus menstruasi menjadi berantakan. Tidak menstruasi bisa berdampak tidak ada ovulasi. Biasanya, para dokter akan merekomendasikan diet sehat bagi bunda yang sedang program hamil.
3. Merokok
Kebanyakan orang yang stres akan mengalihkan pikirannya dengan merokok atau vape. Namun, merokok hanya akan berdampak negatif pada ksehatan, termasuk kesuburan. Pada wanita, merokok bisa meningkatkan risiko saluran tuba tersumbat, berisiko kanker serviks, mengalami kerusakan sel telur di ovarium dan peningkatan risiko keguguran.
4. Alkohol
Minum alkohol adalah salah satu larangan terbesar apabila bunda sedang program hamil. Apabila wanita hamil mengonsumsi alkohol empat gelas atau lebih maka meningkatkan risiko keguguran. Sperma pada pria yang mengonsumsi alkohol 2-8 kali lipat tidak akan berhasil pembuahan. [rif]