BARISAN.CO – La Ode Basir adalah sosok pria yang tidak merokok. Dia juga tidak mengonsumsi alkohol. Hobinya adalah berolahraga. Hampir semua olahraga dia sukai termasuk sepak bola.
Itulah alasan, dia memiliki fisik yang bugar di usianya yang menginjak 45 tahun. Dia mencoba menjaga pola hidup sehat.
Bagi yang akrab dengan La Ode mungkin menyadari bahwa dia memiliki kesukaan terhadap biskuit Khong Guan dan susu Ultra Milk Strawberry.
Jika kebanyakan orang beli biskuit Khong Guan pada hari raya, La Ode justru mengonsumsinya hampir setiap hari. Dia mengaku, di rumahnya selalu ada biskuit merek itu.
“Kalau keripik atau yang lain, saya tidak suka,” kata La Ode kepada Barisanco beberapa waktu yang lalu.
Namun, ternyata ada kisah di balik kesukaan La Ode terhadap biskuit itu. Dia menuturkan, saat usia 4 tahun, ibunya meninggal dan bapaknya berprofesi sebagai nakhoda kapal, yang mungkin lebih di masyarakat itu kapal phinisi.
“Kalau bahasa di kampung saya itu boti. Satu tiang kapasitasnya 40 ton lebih,” ujarnya.
Sejak ibunya meninggal, bapaknya mengantar hasil alam ke Surabaya, seperti cengkeh, kerang, tripang dan lainnya.
“Pulangnya bawa hasil dagang milik Cina. Oleh-oleh termegah yang dibawa pulang ke Maluku itu dua, Khong Guan dan Jipang yang dari beras,” lanjutnya.
Sebab itulah, La Ode menyukai makanan itu hingga hari ini. Bahkan, di rest area apabila dia menemukannya, langsung dibeli.
Jika mengenal baik sosok ini, mungkin pernah melihatnya minum susu Ultra Milk rasa Strawberry. Tak jarang, ada yang menertawakannya karena meminum susu dengan kemasan berwarna merah muda tersebut.
Menurut penuturannya, awal kesukaannya dengan susu ini setelah istrinya melanjutkan pendidikan ke Jepang.
“Dulu anak ikut saya, kalau tidak salah umur 5 tahun. Waktu itu yang paling gampang distok itu susu dan makanan. Nah, anak saya sukanya susu ini sampai umur 8 tahun,” ujarnya.
Akibatnya, La Ode terkadang ikut minum susu tersebut.
“Kemudian, setiap liburan ke Jepang, susu stroberi di Jepang itu enak. Jadi, sampai sekarang,” terangnya.
Tak banyak orang sepertinya, meski dia kini telah mulai dikenal orang setelah simpul relawan Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) semakin membesar. Wajahnya juga sering woro-wiri di layar kaca, namun La Ode tetap down to earth dan memilih menjadi dirinya sendiri. [rif]