Awalil menilai pemerintah terlalu sering mengedepankan rasio utang atas Produk Domestik Bruto (PDB) sebagai indikator pengelolaan dan kurang memberi perhatian serius pada indikator yang dikemukakan oleh BPK di atas. Menurutnya, peringatan BPK ini bisa menjadi dinamika yang positif dalam wacana kebijakan pengelolaan utang karena tak bisa disikapi sebagai kritik biasa dari pengamat atau juga pihak oposisi. [dmr]