Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Senggang Gaya Hidup

Mengajari Sejarah dengan Cara Menyenangkan kepada Anak

:: Putri Nur
22 September 2020
dalam Gaya Hidup
Mengajari Sejarah dengan Cara Menyenangkan kepada Anak

Ilustrasi barisan.co/Bondan PS

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

Barisan.co – Selain sebagai pengetahuan, sejarah ialah sebuah catatan rentetan peristiwa, sehingga terdapat hikmah dan pelajaran yang bisa kita ambil untuk menentukan masa depan. Waktu yang paling tepat bagi orang tua untuk memperkenalkan sejarah pada anak yaitu sejak usia dini.

Namun, tidak cukup hanya orang tua yang memberikan pendidikan sejarah kepada si anak, tentunya sekolah pun harus mendukungnya dengan kurikulum yang memadai. Mengenalkan sejarah kepada anak sejak dini, ibarat menanam bibit yang baik, sehingga akarnya akan lebih kuat dan kelak akan menghasilkan pohon yang baik.

Belakangan santer terdengar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim akan menghapus mapel sejarah. Namun kemudian, ia memastikan dalam kurikulum baru tidak ada rencana untuk menghapus mata pelajaran (mapel) sejarah.

Klarifikasi disampaikan Nadiem Makarim, bahwa tidak benar isu diubahnya mata pelajaran sejarah sebagai pelajaran yang tidak wajib atau mata pelajaran pilihan bagi siswa SMA sederajat.

BACAJUGA

Nilai Pendidikan Akhlak

8 Nilai Pendidikan Akhlak dalam Keluaraga yang Harus Ditanamkan

5 Januari 2023
Nasib Arsip, Sejarah dan Budaya di Era Metaverse

Nasib Arsip, Sejarah dan Budaya di Era Metaverse

6 Desember 2022

“Tidak ada sama sekali kebijakan, regulasi atau perencanaan penghapusan mata pelajaran sejarah di kurikulum nasional.” Ujarnya dalam video klarifikasi yang ia unggah via instagram pribadinya @nadiemmakarim, Minggu (20/9).

Nadiem menambahkan bahwa, isu ini keluar karena ada pemaparan internal yang tersebar ke masyarakat. Salah satunya terkait permutasi penyederhanaan kurikulum yang berkaitan dengan mata pelajaran sejarah.

“Kami punya banyak puluhan versi berbeda yang sekarang sedang melalui focus group discussion (FGD) dan uji publik, namun semuanya belum tentu permutasi tersebut yang menjadi final.” Tutur Nadiem.

Menurut Nadiem, penyederhanaan kurikulum tidak akan dilakukan sampai tahun 2022, di tahun 2021 akan melaksanakan prototyping kurikulum baru di sekolah penggerak yang terpilih dan bukan dalam skala nasional.

Dalam hal itu, tidak ada kebijakan apapun yang akan keluar pada 2021 dalam skala kurikulum nasional apalagi penghapusan mata pelajaran.

“Yang buat saya mengejutkan adalah komitmen saya terhadap sejarah kebangsaan kita dipertanyakan. Padahal misi saya adalah untuk memajukan pendidikan sejarah agar kembali relevan dan menarik bagi anak-anak kita.” Ujarnya.

Nadiem menambahkan bahwa, penghapus mata pelajaran sejarah tidak mungkin ia lakukan lantaran mengingat kakeknya merupakan salah satu tokoh perjuangan dalam kemerdekaan Indonesia pada masa 1945.

“Ayah dan ibu saya seorang aktivis nasional untuk membela hak asasi rakyat Indonesia dan berjuang melawan korupsi anak-anak saya tidak akan tahu bagaimana langkah ke masa depan tanpa mengetahui dari mana mereka datang.” Tegasnya.

Saya kira, pentingnya mata pelajaran sejarah membuat anak menjadi lebih menghargai perjuangan yang telah dilakukan oleh pahlawan-pahlawan Indonesia khususnya. Hal kecil yang bisa kita lakukan yaitu mengunjungi sebuah museum, karena mengunjungi tempat bersejarah seperti museum bisa jadi pilihan yang sangat tepat untuk memperkenalkan sejarah kepada si anak.

Selain itu, menceritakan kisah pahlawan kepada anak juga menjadi poin penting bagi orang tua, dengan menjelaskan sifat-sifat baik yang dimiliki oleh pahlawan nasional dan menceritakan bagaimana perjuangan mereka dalam meraih kemerdekaan Indonesia.

Anak-anak diharap perlu membutuhkan pendekatan dan narasi yang berbeda tentang bagaimana sebuah perjuangan pahlawan bangsa dalam meraih kemerdekaan Indonesia. Meskipun kurikulum pembelajaran di sekolah menggunakan metode pembelajaran yang paling informatif, namun para guru diharap dapat menyesuaikan dengan bahasa yang sesuai dengan kapasitas muridnya.

Tidak hanya itu, anak-anak bisa mencoba untuk membuat pembelajaran sejarah menjadi lebih menyenangkan sesuai dengan porsinya. Terlepas dari minat masing-masing individu, cara ini dapat membuat sejarah yang kita pelajari menjadi lebih menyenangkan dan menarik bagi anak-anak.

Maka dari itu, pengajaran sejarah membuat pelajar muda menyadari sejak usia dini bahwa mereka sebagai individu, memiliki kekuatan untuk melakukan perubahan di dunia dan mampu mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Topik: mapel sejarahNadiem MakarimPendidikan AnakSejarah
Putri Nur

Putri Nur

Suka Makan Bakso dan Tekwan

POS LAINNYA

analisa youtube shorts
Gaya Hidup

Benarkah YouTube Short Bisa Menghasilkan Uang? Inilah Analisa Kebenarannya

3 Februari 2023
website foto gratis
Gaya Hidup

7 Rekomendasi Website Foto Gratis, No Copyright untuk Konten dan Desain

3 Februari 2023
lagu k-pop
Gaya Hidup

Deretan Lagu K-Pop yang Pas Didengarkan Saat Putus Cinta

2 Februari 2023
Cara Menggunakan Chatgpt AI
Gaya Hidup

Cara Mendaftar dan Menggunakan ChatGPT AI, Chat Bot Bikin Artikel untuk  Content Writer

29 Januari 2023
Kenali Tanda Perselingkuhan Online
Gaya Hidup

Kenali Tanda Perselingkuhan Online

28 Januari 2023
Kenapa Kita Menangis Saat Menonton Film?
Gaya Hidup

Kenapa Kita Menangis Saat Menonton Film?

26 Januari 2023
Lainnya
Selanjutnya
Solusi Untuk Mengatasi Banjir: Benahi Dulu Sumbernya

Solusi Untuk Mengatasi Banjir: Benahi Dulu Sumbernya

Dewan Dakwah

KH. Didin Hafidhuddin dan Dr. Adian Husaini Pimpin Dewan Dakwah Periode 2020-2025

Diskusi tentang post ini

TRANSLATE

TERBARU

Habibie dan Anies vs BRIN dan Kencur

Habibie dan Anies vs BRIN dan Kencur

4 Februari 2023
Kaya Nilai, Simak Keseruan Nobar Balada Si Roy Bareng Relawan Turun Tangan

Kaya Nilai, Simak Keseruan Nobar Balada Si Roy Bareng Relawan Turun Tangan

4 Februari 2023
Jarnas Sanak ABW Bengkulu Terus Berinovasi, Dari Olah Pupuk Organik Hingga Kembangkan Industri

Jarnas Sanak ABW Bengkulu Terus Berinovasi, Dari Olah Pupuk Organik Hingga Kembangkan Industri

4 Februari 2023
Dituding Greenwashing, Shell Dilaporkan

Dituding Greenwashing, Shell Dilaporkan

4 Februari 2023
Perkuat Jaringan Jateng, Relawan ANIES Tingkat Kecamatan Kebumen Resmi Dibentuk

Perkuat Jaringan Jateng, Relawan ANIES Tingkat Kecamatan Kebumen Resmi Dibentuk

4 Februari 2023
3 Petani Pakel

3 Petani Pakel Banyuwangi Ditangkap, Aliansi Masyarakat Sipil Desak Jokowi Segera Selesaikan Kasus Pakel

4 Februari 2023
Geliat Cagar Budaya

Geliat Cagar Budaya dan Gegap-Gempita Teknologi Digital: Milenial Dipihak Mana?

4 Februari 2023

SOROTAN

Habibie dan Anies vs BRIN dan Kencur
Opini

Habibie dan Anies vs BRIN dan Kencur

:: Yayat R Cipasang
4 Februari 2023

TERLALU banyak kontroversi yang dibuat Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Padahal lembaga riset biasanya bekerja dalam sepi. Mereka tak...

Selengkapnya
Geliat Cagar Budaya

Geliat Cagar Budaya dan Gegap-Gempita Teknologi Digital: Milenial Dipihak Mana?

4 Februari 2023
Amerika Bicara Utilitas dan Efisiensi Air Sungai, Indonesia Masih Berkutat dengan Proyek Sodetan dan Buang Air ke Laut

Amerika Bicara Utilitas dan Efisiensi Air Sungai, Indonesia Masih Berkutat dengan Proyek Sodetan dan Buang Air ke Laut

3 Februari 2023
Perlindungan PRT

Rentan Alami Kekerasan, Perlindungan Terhadap PRT Perlu Perhatian Serius

2 Februari 2023
Pakar Hukum: Ditolaknya UAS, Privilege Singapura

Berkongsi Kita Pecah

1 Februari 2023
Taruhan Alphard, sampai Kapan?

Taruhan Alphard, sampai Kapan?

1 Februari 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Terkini
  • Senggang
  • Fokus
  • Opini
  • Kolom
    • Esai
    • Analisis Awalil Rizky
    • Pojok Bahasa & Filsafat
    • Perspektif Adib Achmadi
    • Kisah Umi Ety
    • Mata Budaya
  • Risalah
  • Sastra
  • Khazanah
  • Sorotan Redaksi
  • Katanya VS Faktanya
  • Video

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang