Scroll untuk baca artikel
Gaya Hidup

Mengenal Kinky Sex dalam Film Netflix Love and Leashes

Redaksi
×

Mengenal Kinky Sex dalam Film Netflix Love and Leashes

Sebarkan artikel ini

Kinky sex bertujuan untuk menikmati perasaan didominasi atau menjadi pihak yang mendominasi. Tetapi, perlu diingat untuk membuat situasi menyenangkan perlu adanya persetujuan dan negosiasi yang baik antara kedua belah pihak yang terlibat.

BARISAN.CO – Pada 11 Februari mendatang, Netflix akan merilis film Korea terbaru Love and Leashes. Film ini mengisahkan tentang Jung Ji-Woo (Seohyun) dan Jung Ji-Hoo (Lee Jun-Young) yang bekerja di perusahaan sama.

Ji-Hoo terkenal sebagai sosok blak-blakan, dingin, serta lugas. Namun, dia menjadi pujaan para rekan kerja perempuannya.

Suatu hari, karena nama mereka hampir mirip, Ji-Woo tidak sengaja membuka paket milik Ji-Hoo. Isinya adalah tali untuk anjing. Sedangkan Ji-Woo tahu bahwa Ji-Hoo tidak memiliki hewan peliharaan di rumah.

Ji-Woo pun menyadari tali anjing itu fetish seksual dari Ji-Hoo. Setelah perdebatan panjang, keduanya pun kontrak tiga bulan untuk menjadi pasangan kinky sex.

Film ini diangkat dari webtoon Moral Sense, ditulis oleh Gyeowool. Dalam teasernya, Ji-Hoo terlihat diikat oleh Ji-Woo. Atau dapat dikatakan bahwa Jiwoo menjadi majikan sedangkan Ji-Hoo menjadi budaknya.

Pengertian Kinky Sex

Mengacu pada selera praktik seks yang tidak konvensional, kinky sex masuk dalam golongan Bondage and Disipline, Sadism, and Masochism (BDSM). Praktik seks ini harus dilakukan oleh kesepakatan kedua belah pihak.

Bagi beberapa orang, seks bisa sangat membosankan. Paska trilogi film 50 Shades of Grey dirilis, 85 persen orang dewasa di AS mengatakan mereka terlibat dalam permainan ringan menggunakan topeng, penutup mata, dan alat perbudakan.

Melansir The Berkeley Beacon, seorang psikoterapis dan konselor seksualitas, Ian Karner menyampaikan kontak fisik yang menyertai BDSM dapat merangsang tubuh seseorang dengan cara jauh lebih bervariasi. Kinky sex juga disebut dapat menurunkan tingkat stres.

Sebuah jurnal Psychology of Consciousness: Theory, Research, and Practice menemukan intensitas dan rasa sakit yang datang dari BDSM dapat menurunkan tingkat stres. Mereka yang terlibat dalam BDSM cenderung berada dalam suasana hati yang lebih baik, berenergi, dan fokus. Menutup mata pasangan juga dapat memberi sensasi tanmbahan dalam setiap gerakan Anda.

Selain itu, kinky sex bertujuan untuk menikmati perasaan didominasi atau menjadi pihak yang mendominasi. Tetapi, perlu diingat untuk membuat situasi menyenangkan perlu adanya persetujuan dan negosiasi yang baik antara kedua belah pihak yang terlibat.

Sedangkan di Indonesia, dalam pasal 85 ayat 1 RUU Ketahanan Keluarga, aktivitas seks sadisme dan masokhisme bagian dari penyimpangan seksual.

  1. Sadisme adalah cara seseorang untuk mendapatkan kepuasan seksual dengan menghukum atau menyakiti lawan jenis,
  2. Masochisme kebalikan dari sadisme adalah cara seseorang untuk mendapatkan kepuasaan seksual melalui hukuman atau penyiksaan dari lawan jenisnya.

Kemudian, pasal 86 RUU Ketahanan Keluarga menyatakan keluarga yang mengalami krisis keluarga karena penyimpangan seksual wajib melaporkan anggota keluarganya kepada badan yang menangani ketahanan keluarga atau lembaga rehabilitasi yang ditunjuk oleh penmerintah untuk mendapatkan pengobatan atau perawatan.

Perlu diingat untuk mencapai kepuasaan seksual, tidak perlu ada satu pihak yang dikorbankan apalagi merasa kesakitan seperti mencambuk hingga membekas bahkan mencekik pasangannya. Maka itu, untuk mencapai kepuasaan maksimal, kedua pihak seharusnya sama-sama merasakan kenikmatan.