Barisan.co
  • Beranda
  • Opini
  • Analisis
    • Esai
    • Analisis Awalil
    • Perspektif
  • Kolom
  • Khazanah
  • Lifestyle
  • Sosok
  • Sastra
  • Barisan Tv Network
    • Barisan Tv
    • Awalil Rizky
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Sosial & Budaya

Mengenal Nyadran, Tradisi Jelang Ramadhan yang Ada Sejak Hindu Berkembang di Nusantara

:: Thomi Rifai
14 Maret 2023
dalam Sosial & Budaya
Mengenal Nyadran, Tradisi Jelang Ramadhan yang Ada Sejak Hindu Berkembang di Nusantara

Nyadran (Foto: menpan.go.id)

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

BARISAN.CO – Menjelang Ramadan, ada tradisi-tradisi unik untuk menyambutnya seperti tradisi Nyadran berupa prosesi ziarah kubur. Di sana mereka mendoakan para leluhur, membersihkan makam, menaburkan bunga, dan mengadakan acara kenduri.

Kata “Nyadran” berasa dari Bahasa Sansekerta, “sraddha” yang berarti keyakinan. Nyadran biasanya dilakukan pada hari ke-10 Bulan Rajab atau di awal Bulan Sya’ban.

Tradisi Nyadran sendiri bertujuan memohonkan ampunan para orang tua atau leluhur kita, yang sudah meninggal dunia kepada Allah SWT, sebagai ungkapan rasa berbakti kepada orang tua (birrulwalidain).

Makna yang terkandung dalam persiapan puasa di bulan Ramadan adalah agar orang mendapatkan berkah dan ibadahnya diterima Allah. Lewat ritual nyadran, masyarakat Jawa melakukan penyucian diri.

BACAJUGA

Memelihara Momentum dan Spirit Ramadhan dan Idul Fitri

Memelihara Momentum dan Spirit Ramadhan dan Idul Fitri

29 April 2023
Arab Saudi Pantau Hilal Idul Fitri Kamis 20 April, Astronom Prediksi Jumat Lebaran

Arab Saudi Pantau Hilal Idul Fitri Kamis 20 April, Astronom Prediksi Jumat Lebaran

19 April 2023

Asal-usul Nyadran

Tradisi Nyadran sebenarnya sudah ada sejak zaman Hindu-Buddha. Atas pengaruh Wali Songo di abad ke-15, nyadran menjadi ajang pertemuan dan perkumpulan berbagi makanan tradisional atau saling memberi satu sama lain.

Pada waktu itu, para Walisongo berusaha meluruskan kepercayaan masyarakat Jawa waktu itu tentang pemujaan roh yang dalam Islam dinilai musyrik.

Dalam perkembangan selanjutnya, nyadran berkembang menjadi upacara yang dilaksanakan sesaat sebelum bulan Ramadan tiba, atau bulan Ruwah dalam penanggalan Jawa.

Tradisi Nyadran sebelum bulan Ramadan yang dilakukan di berbagai daerah Jawa memiliki ciri khas masing-masing.

Prosesi Nyadran

Tradisi Nyadran terdiri dari beberapa kegiatan yang dilaksanakan tergantung wilayah dan adat masyarakat setempat. Namun pada umumnya prosesi Nyadran terdiri dari:

Pertama, melakukan Besik, yaitu membersihkan makam leluhur dari kotoran dan rerumputan. Pada kegiatan ini masyarakat dan antar keluarga saling bekerja sama gotong-royong untuk membersihkan makam leluhur.

Kedua, Kirab. Yaitu kegiatan arak-arakan peserta Nyadran menuju ke tempat upacara adat dilangsungkan.

Ketiga, Ujub yaitu menyampaikan maksud dari serangkaian upacara adat Nyadran oleh Pemangku Adat.

Keempat, Doa. Biasanya Pemangku Adat akan memimpin kegiatan doa bersama yang ditujukan kepada roh leluhur yang sudah meninggal.

Kelima, Kembul Bujono dan Tasyukuran atau makan bersama dan setiap keluarga yang mengikuti sesi ini harus membawa makanan sendiri. Makanan yang dibawa berupa makanan tradisional, seperti ayam ingkung, sambal goreng ati, urap sayur dengan lauk rempah, perkedel, tempe dan tahu bacem, dan lain sebagainya.

Setelah masyarakat telah berkumpul dan membawa makanannya masing-masing, maka makanan akan diletakkan didepan untuk didoakan oleh pemuka agama setempat untuk mendapatkan berkah dan kemudian tukar menukar makanan yang tadi dibawa oleh masyarakat.

Kembul Bujono menjadi rangkaian untuk mengakhiri acara sekaligus dengan saling bersenda gurau agar juga bisa saling mengakrabkan diri.

Seiring berjalannya waktu, terdapat perkembangan dalam prosesi Nyadran seperti menampilkan pelbagai kesenian khas daerah tersebut sebagai unsur pertunjukan. [rif]

Topik: NyadranRamadhanTradisi Ramadhan
Bagikan1Tweet1Send
Thomi Rifai

Thomi Rifai

POS LAINNYA

Indonesian Music Award 2023
Sosial & Budaya

Indonesian Music Award 2023, Ayo Vote Musisi Favorit Kamu!

30 November 2023
safari sastra yudhistira
Sosial & Budaya

Safari Sastra Sastrawan Yudhistira ANM Massardi Sambut Pemilu 2024

28 November 2023
Tak Ada Wifi Di Alam Baka
Sosial & Budaya

Lagu Tak Ada Wifi Di Alam Baka, Kritik Penebar Janji-Janji Kenikmatan Surga

27 November 2023
Cagar Budaya Wura-Wari
Sosial & Budaya

Optimasi Situs Cagar Budaya Wura-Wari untuk Gerakan Ekonomi-Budaya

25 November 2023
Koreans Week
Sosial & Budaya

Pameran dan Pertunjukan Koreans Week, Menilik Sejarah dan Identitas Bangsa Korea Selatan

18 November 2023
road show pmk bojonegoro
Sosial & Budaya

PMK Ke-66 Bojonegoro, Kolaborasi Puisi, Musik dan Tari

12 November 2023
Lainnya
Selanjutnya
Peluncuruan Kumpulan Buku Puisi Panen

Peluncuran Kumpulan Puisi Panen Beno Siang Pamungkas, Siap Meluncur di Kota Lama

Jarnas ABW Kulonprogo DIY Gelar Pelatihan Pertanian Organik Ramah Lingkungan

Jarnas ABW Kulonprogo DIY Gelar Pelatihan Pertanian Organik Ramah Lingkungan

TRANSLATE

TERBARU

hari aids sedunia 2023
Berita

Hari AIDS Sedunia 2023, Heri Yusuf: Pentingnya Program Kesehatan dan Edukasi Masyarakat

:: Alfin Hidayat
1 Desember 2023

Hari AIDS Sedunia 2023

Selengkapnya
jubir muda timnas amin

Pelajar SMA Jadi Jubir Muda Timnas AMIN, Apa yang Menarik dari Sosok Kemal dan Azril Ini

1 Desember 2023
Investasi Asing Berbiaya Mahal pada Era Jokowi

Investasi Asing Berbiaya Mahal pada Era Jokowi

1 Desember 2023
nilai kemanusiaan

7 Nilai Kemanusiaan untuk Anak, Orang Tua Patut Menanamkan Sejak Dini

1 Desember 2023
Mengapa Anies Baswedan Perlu Didukung?

Mengapa Anies Baswedan Perlu Didukung?

1 Desember 2023
Profil Mutiara Annisa Baswedan, Putri Capres Nomor Urut 1

Profil Mutiara Annisa Baswedan, Putri Capres Nomor Urut 1

1 Desember 2023
Ferry Irwandi Bantah Gen Z Tak Punya Rumah Karena Boros

Ferry Irwandi Bantah Gen Z Tak Punya Rumah Karena Boros

1 Desember 2023
Lainnya

SOROTAN

Pemimpin Karbitan dan Kaderisasi Pemimpin
Opini

Pemimpin Karbitan dan Kaderisasi Pemimpin

:: Muzakkir Djabir
1 Desember 2023

Oleh: Muzakkir Djabir Cinnong, Diaspora Indonesia di Amerika Serikat POLEMIK politik dinasti menyeruak di ruang publik, dipicu oleh kontroversi Putusan...

Selengkapnya
Horeee…PDIP Jadi Oposisi

Food Estate, Proyek Gagal yang Bakal Dilanjutkan Prabowo

29 November 2023
gibran panorama revolusioner

Gibran: Panorama Revolusioner

27 November 2023
Menuju Satu Kemakmuran Bersama AMIN

Menuju Satu Kemakmuran Bersama AMIN

25 November 2023
Palestina, dan Kilas Balik Sejarah Heroisme Mahasiswa UII Yogyakarta

Palestina, dan Kilas Balik Sejarah Heroisme Mahasiswa UII Yogyakarta

25 November 2023
Janji Mattoangin Internasional Stadium?

Janji Mattoangin Internasional Stadium?

22 November 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • Opini
  • Analisis
    • Esai
    • Analisis Awalil
    • Perspektif
  • Kolom
  • Khazanah
  • Lifestyle
  • Sosok
  • Sastra
  • Barisan Tv Network
    • Barisan Tv
    • Awalil Rizky

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang