Scroll untuk baca artikel
Blog

Meninggal di Usia 91 Tahun, Ini Sepak Terjang Mikhail Gorbachev Semasa Hidupnya

Redaksi
×

Meninggal di Usia 91 Tahun, Ini Sepak Terjang Mikhail Gorbachev Semasa Hidupnya

Sebarkan artikel ini

Kala itu, kaum nasionalis mulai mendesak kemerdekaan negara-negara republik di kawasan Baltik, seperti Latvia, Lithuania, Estonia, dan lainnya.

Berperan dalam Berakhirnya Perang Dingin

Sosok Gorbachev berperan besar dalam berakhirnya Perang Dingin dengan Amerika Serikat dan negaranya. Ia juga melakukan reformasi besar-besaran Uni Soviet menjadi negara Federasi Rusia.

Alih-alih mempertahankan status quo melanggengkan Perang Dingin, Gorbachev memilih jalan damai dengan Barat. Ia bakan menguatkan hubungan dekat dengan sejumlah pemimpin negara-negara Barat saat itu. Sebut saja Kanselir Jerman kala itu, Helmut Kohl, bahkan Presiden AS, Ronald Reagan.

Namun semakin dia membuat Soviet semakin terbuka pada kepemimpinannya dari 1985 hingga 1991, posisinya semakin tersingkir. Adalah pejabat Partai Komunis, Boris Yeltsin, yang menepikan Gorbachev dari kursi kepresidenan.

Nama Gorbachev pun seolah semakin terlupakan ketika Soviet runtuh dan menjadi Republik Federasi Rusia pada 1991. [rif]