Pembeli Pertalite segera mendaftar ke website MyPertamina. Jika sampai waktu yang ditentukan belum mendaftar, maka konsumen tersebut tidak bisa membeli BBM Pertalite.
BARISAN.CO – Demi memastikan mekanisme penyaluran solar dan pertalite makin tepat sasaran, Pertamina Patra Niaga akan melakukan uji coba penyaluran pertalite dan solar bagi pengguna berhak yang sudah terdaftar di dalam sistem MyPertamina.
Bagi anda yang merasa berhak menggunakan pertalite dan solar dapat mendaftarkan datanya melalui aplikasi MyPertamina. Bagi yang tidak memiliki aplikasinya, bisa mendaftar melalui laman MyPertamina yakni https://subsiditepat.mypertamina.id/ yang dibuka pada 1 Juli 2022, kemudian menunggu apakah kendaraan dan identitasnya terkonfirmasi sebagai pengguna yang terdaftar.
Sebagai BBM bersubsidi, penyaluran solar dan pertalite penugasan ini sudah ada regulasinya, antara lain Peraturan Presiden Nomor 191/2014 dan Surat Keputusan (SK) BPH Migas Nomor 4/2020.
“Sistem MyPertamina ini akan membantu kami dalam mencocokan data pengguna,” jelas Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution dalam keterangan kepada media, Senin, (27/6/2022).
Alfian menambahkan, penyalurkan bahan bakar minyak (BBM) subsidi merupakan salah satu amanah kepada Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) dalam rangka memenuhi kebutuhan energi yang terjangkau bagi masyarakat.
“Sebagai badan usaha yang menjual Pertalite dan Solar, kami harus patuh, tepat sasaran, dan kuota dalam menyalurkan BBM yang mendapat subsidi pemerintah,” kata dia.
Menurut Alfian, saat ini masih terjadi di lapangan adanya konsumen yang tidak berhak mengonsumsi Pertalite dan Solar. Jika tidak diatur, besar potensinya kuota yang telah ditetapkan selama satu tahun tidak akan mencukupi.
Pertamina sendiri akan memberikan waktu kepada konsumen pembeli bensin Pertalite untuk segera mendaftar ke website MyPertamina. Adapun jika sampai waktu yang ditentukan konsumen belum mendaftar, maka konsumen tersebut tidak bisa membeli BBM Pertalite. Melainkan akan diarahkan untuk membeli BBM jenis produk yang lain seperti Pertamax Cs.
Cara Daftar di MyPertamina
Lantas bagaimana cara daftar aplikasi menggunakan MyPertamina? Pertama, instal aplikasi MyPertamina melalui Google Play Store atau App Store.
Kedua, setelah terinstal kemudian buka aplikasi MyPertamina dan muncul laman setup dan klik Lanjutkan. Ketiga, pilih mulai dan isi nomor telepon dan PIN 6 digit.
Keempat, pada laman registrasi isi Nama Lengkap, Nomor Telepon, PIN 6 Digit dan ketik ulang PIN 6 digit dan klik Daftar. Kelima, aplikasi MyPertamina kemudian akan mengirimkan kode SMS OTP ke nomor yang telah terdaftar.
Keenam, setelah hasil verifikasi berhasil, tekan ok maka anda akan otomatis login ke aplikasi MyPertamina. Ketujuh, jika terdapat permintaan izin perangkat untuk mengakses lokasi, mengambil gambar, dan mengakses foto, media, dan file, pilih Izinkan.
Kedelapan, setelah itu hubungkan aplikasi MyPertamina dengan akun LinkAja milik anda sebagai metode pembayaran. Caranya dengan mengunduh aplikasi LinkAja yang sudah tersedia di Google Play Store dan App Store. Dengan begitu anda sudah bisa gunakan aplikasi MyPertamina untuk pembayaran di SPBU.
Cara Pembayaran Cashless MyPertamina
Lantas bagaimana sih cara pembayaran cashless menggunakan aplikasi MyPertamina? Yuk ikuti langkah di bawah ini:
1. KLIK BAYAR
Buka aplikasi MyPertamina lalu pada halaman utama klik “BAYAR”.
2. SCAN QR CODE
Arahkan kamera handphone kamu pada mesin EDC SPBU Pertamina lalu scan QR code yang ditampilkan.
3. KONFIRMASI PEMBELIAN
Setelah harga dan jumlah liter yang muncul sudah sesuai, konfirmasi pembelian kamu dengan klik “BAYAR”.
4. MASUKKAN PIN LinkAja
Masukkan PIN akun LinkAja kamu.
5. PEMBAYARAN BERHASIL!
Untuk diketahui, My Pertamina sendiri merupakan aplikasi layanan keuangan digital dari Pertamina dan anggota Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terintegrasi dengan aplikasi LinkAja. [rif]