Scroll untuk baca artikel
Blog

Resep Wedang Ronde, Minuman Sehat Banyak Manfaat

Redaksi
×

Resep Wedang Ronde, Minuman Sehat Banyak Manfaat

Sebarkan artikel ini

BARISAN.CO – Resep wedang ronde asli nusantara acapkali disamakan dengan makanan tradisional China yakni Tangyuan. Jika menilik Wikipedia ronde adalah makanan tradisional China yakni Tangyuan yang berati reuni keluarga.

Namun sesungguhnya ada perbedaan antara wedang ronde dengan Tangyuan. Meski sama-sama berasal dari tepung yang memiliki bentuk bulat, tekstur yang kenyal dan biasanya ada kuah kacang. Minuman ronde atau wedang ronde merupakan produk makanan asimilasi dari China.

Tidak dapat dipungkiri beberapa abad lalu orang-orang China datang ke Indonesia selain membawa budaya termasuk makanan khasnya. Meski mirp dan proses asmiliasi dengan olahan setempat, namun ada bedanya.

Sebagaimana dikutip dari Kompas, perbedaannya yakni Tangyuan dalam penyajiannya tidak boleh ada rasa pedas, asam, pahit maupun ada rasa asinnya. Jadi Tangyuan cirinya yakni selalu manis yang memiliki makna filosofis kebaikan dari rasa manis.

Berbeda dengan Wedang Ronde yang memiliki rasa pedas karena menggunakan bahan jahe, begitu juga gula merah tidak dikenal di China.

Berikut ini akan dijelaskan resep wedang ronde dan proses pembuatannya oleh Jantu Sukmaningtyas. Awalnya Jantu Sukmaningtyas sekadar iseng membuat minuman jahe.

“Kala itu ada kelebihan tepung ketan habis bikin gulali tepung. Sayang disayang tubtelung udah capek-capek nyangrainya masa dibuang. Nah lanjut deh mamak penyayang anti mubazir,” tuturnya.

Resep Wedang ronde Spesial

Bahan:

150 gram tepung ketan putih
1/4 sdt garam
135 ml air hangat
30 gr kacang tanah kupas sangrai

Bahan isi :

50 gram kacang tanah kupas, sangrai
2 tetes pewarna makanan
2 sdm gula aren serut / gula semut
Sejumput garam

Bahan Kuah:

1 liter air
200 gram gula pasir
4 ruas jahe, bakar dan memarkan
2 lembar daun pandan
1 batang serai, memarkan
1/4 sdt garam

Cara membuat:

  1. Bahan isi : blender kasar kacang tanah. Campur dengan gula aren/semut (bisa jg gula pasir ya). Sisihkan
  2. Dalam wadah, campur tepung ketan dan garam lalu beri air panas sedikit demi sedikit. Stop jika dirasa sudah cukup kalis untuk dibentuk
  3. Ambil kira-kira 1 sdt munjung adonan pipihkan lalu beri bahan isi dan bulatkan. Ulangi hingga adonan habis
  4. Panaskan air lalu cemplungkan semua bahan adonan dan juka sudah mengambang langsung angkat dengan saringan dan cemplungkan ke wadah berisi air dingin. Sisihkan
  5. Dalam panci masak air, pandan, gula pasir, garam, serai dan jahe. Masak hingga mendidih
  6. Penyajian : ambil mangkuk kecil isi dengan ronde lalu siram dengan kuah jahe taburi dengan kacang tanah sangrai. Nikmati selagi hangat

Jantu mengatakan versi Lengkap wedang ronde itu lebih lengkap isinya ya. Ada roti tawar potong, sagu mutiara, dan kolang kaling.

“Ini saya bikin versi simple ya, karena sekadar menyiasati sisa tepung ketan bekas bikin gulali tepung,” pungkasnya.