La Tenripale kemudian naik tahta sebagai Raja Bone selanjutnya setelah diangkat oleh ade’ pitue. Penurunan La Tenriruwa dari tahtanya oleh ade’ pitue dianggap Gowa sebagai penentangan dan penolakan untuk menerima Islam.
Kerajaan Gowa lalu melancarkan ekspansi ke Kerajaan Bone dengan sasaran utama mengalahkan La Tenripale sekaligus mengislamkannya. Ekspansi ini menemui hasil yang gemilang, pada tahun 1611 Masehi La Tenripale sebagai Raja Bone berhasil diislamkan.
Setelah Bone menerima Islam, maka bisa dikatakan seluruh wilayah Sulawesi Selatan telah berada di bawah pengaruh kekuatan islam kecuali sebagian kecil daerah tertentu seperti Toraja. Secara umum proses pengislaman di Sulawesi Selatan berlangsung singkat, tepatnya dari 1605-1612.
Semoga anda telah terlebih dahulu mempersiapkan secangkir kopi sebelum membaca tulisan ini, walaupun saya mengingatkan anda justru di bagian akhir tulisan, ya tak mengapalah, sebab ngopi membuat pikiran anda jernih, katanya … Salam. []