Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Senggang Edukasi

Tak Perlu Menyalahkan Hal Lain Saat Anak Terjatuh

:: Anatasia Wahyudi
3 Maret 2021
dalam Edukasi
Tak Perlu Menyalahkan Hal Lain Saat Anak Terjatuh

Ilustrasi anak memakai plester luka di lututnya: Shutterstock

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

BARISAN.CO – Apakah Anda pernah melihat atau mendengar anak yang jatuh, orangtua menyalahkan lantai atau semacamnya? Jika iya, orangtua tersebut sedang melakukan dua kesalahan dalam mendidik anak yaitu berbohong dan melempar kesalahan pada pihak lain.

Jatuh itu biasa. Ia harus merasakannya agar dapat belajar bangkit kembali. Orang dewasa pun demikian, namun terkadang berbeda pengertian “jatuh” yang dimaksud.

Saya termasuk sosok Ibu yang tidak panik ketika anak jatuh maupun terluka. Beberapa bulan yang lalu, anak saya terluka. Ia pulang dengan kaki berdarah. Kemudian saya bertanya kepadanya tentang apa yang terjadi.

“Nginjak beling,” katanya sambil menunjukkan kakinya.

BACAJUGA

longgar

Bersikap Longgar

14 Mei 2023
Keistimewaan Anak Perempuan

Kedudukan dan Keistimewaan Anak Perempuan Menurut Islam, Menjadi Jalan Menuju Surga

19 April 2023

Sambil membersihkan lukanya, saya pun kembali bertanya, “Kamu gak pakai sandal ya?” Ia pun mengangguk. Sebenarnya saya sudah tahu jawabannya, namun ingin memastikan kebenarannya.

Memang jauh sebelum kejadian itu terjadi, saya berpesan agar ia tetap menggunakan sandalnya kala bermain di hutan dekat rumah.

Namun anak-anak terkadang berontak dan tidak mendengar. Sehingga ia melakukan apapun yang sesuai dengan keinginannya. Biarkan mereka belajar dari kesalahannya agar lain kali tidak terulang hal yang sama.

Sejak ia kecil, saya tidak pernah menyalahkan pihak lain ketika ia terluka. Mungkin baginya, saya adalah sosok yang tak pernah membelanya. Namun, inilah cara untuk mendidiknya. Saat ia, terjatuh. Saya selalu mengatakan “Tidak apa-apa. Ayo bangun,”

Dua malam setelah ia terluka, kami berbincang. Saya mengatakan alasan tidak membelanya. Ia memahaminya. Bahkan ia mengatakan hal di luar dugaan.

“Aku tahu Mama melakukan itu karena tidak ingin mengajarkan berbohong. Lagian, mana mungkin beling yang salah. Aku yang salah karena tidak mengenakan sandal,”

Saya pun memeluknya setelah mendengar ucapannya dan menyadari jika anak-anak saat ini tumbuh lebih cepat dari yang kita duga. Walaupun usianya masih belum mencapai sepuluh tahun, ia sudah memahami hal yang dimaksud oleh orangtuanya.

Alasan untuk Tak Menyalahkan

Orangtua selalu berusaha ingin memberikan yang terbaik kepada anak termasuk soal mendidik, namun terkadang cara yang salah membuat anak tumbuh dengan tidak bertanggungjawab. Saat anak jatuh atau terluka, usahakan untuk tidak panik.

Biarkan anak menangis jika itu memang menyakitkan. Namun tidak dengan menyalahkan hal lain agar anak merasa baik. Celakanya jika dibiarkan terus-menerus, anak menjadi merasa selalu benar.

Selain itu juga, anak yang terbiasa mendapat respons seperti itu dari orangtua, kala dewasa ia akan merasa bahwa apapun yang dilakukannya benar. Ia dapat melempar tanggungjawab kepada yang lain.

Bahkan karena terbiasa dibohongi dengan cara menyalahkan lantai atau yang lainnya saat kecil, dikhawatirkan saat dewasa ia akan melakukan kebohongan.

Memang benar, anak adalah harta yang berharga. Akan tetapi, jangan biarkan harta tersebut berkembang dengan cara salah yang di kemudian hari akan disesali oleh para orangtua.

Anak-anak melakukan kesalahan itu wajar agar mereka belajar. Begitu pun jika mereka jatuh atau terluka karena ulah mereka sendiri. Sampaikan kepada mereka jika lain kali untuk lebih berhati-hati. []

Topik: EdukasiMenanamkan KejujuranPendidikan AnakRasa Tanggung jawab
Anatasia Wahyudi

Anatasia Wahyudi

POS LAINNYA

Tazkiyatun Nafs
Edukasi

Tazkiyatun Nafs Menurut Al-Quran, Berikut Pandangan Ustadz Adi Hidayat

4 Juni 2023
Berdamai Dengan Diri Sendiri
Edukasi

Berdamai Dengan Diri Sendiri, Jalani Kehidupan Lebih Berarti

2 Juni 2023
Samawa Till Jannah
Edukasi

Arti Samawa Till Jannah dan Resep Bahagia Berdasar Hadits Nabi

26 Mei 2023
Anak Berkebutuhan Khusus ke Sekolah
Edukasi

Orangtua Harus Paham, Berikut Jenis dan Tips Sukses Sebelum Memasukan Anak Berkebutuhan Khusus ke Sekolah

23 Mei 2023
Cara Menyimpan Seluruh Nomor Kontak Grup Whatsapp
Edukasi

Cara Menyimpan Seluruh Nomor Kontak Grup Whatsapp Sekaligus

9 Mei 2023
Cara Melunasi Hutang
Edukasi

9 Cara Melunasi Hutang dan Menyiasatinya Agar Tidak Jadi Beban

6 Mei 2023
Lainnya
Selanjutnya
Surga itu

Surga itu

Rencana Anies Jual Saham Bir Anker Mandek di DPRD

Rencana Anies Jual Saham Bir Anker Mandek di DPRD

Diskusi tentang post ini

TRANSLATE

TERBARU

Keliru, Anggapan Transportasi Daring Buka Lapangan Kerja Baru
Sorotan Redaksi

Getirnya Perjuangan Driver Ojol

:: Anatasia Wahyudi
4 Juni 2023

Pemerintah perlu tegas dalam memberlakukan aturan agar driver ojol terlindungi. BARISAN.CO - Kesuksesan aplikasi ojol (ojek online) tak diiringi dengan...

Selengkapnya
tidak kenal pancasila

Budhy Munawar Rachman: Generasi Milenial dan Gen Z Tidak Kenal Baik Pancasila

4 Juni 2023
Memanggil Pulang

Memanggil Pulang yang Bernama Kesejahteraan – Cerpen Langit Biru Asmaradhana

4 Juni 2023
lembaran cinta

Lembaran Cinta

4 Juni 2023
pendengar

Pendengar Pertama

4 Juni 2023
Tazkiyatun Nafs

Tazkiyatun Nafs Menurut Al-Quran, Berikut Pandangan Ustadz Adi Hidayat

4 Juni 2023
LRT Bali

Menghitung Untung Rugi Bikin LRT di Pulau Bali

3 Juni 2023
Lainnya

SOROTAN

Keliru, Anggapan Transportasi Daring Buka Lapangan Kerja Baru
Sorotan Redaksi

Getirnya Perjuangan Driver Ojol

:: Anatasia Wahyudi
4 Juni 2023

Pemerintah perlu tegas dalam memberlakukan aturan agar driver ojol terlindungi. BARISAN.CO - Kesuksesan aplikasi ojol (ojek online) tak diiringi dengan...

Selengkapnya
Anies Pilih Duduk di Tribun Formula E daripada di VVIP yang Gratisan?

Anies Pilih Duduk di Tribun Formula E daripada di VVIP yang Gratisan?

3 Juni 2023
Pancasila Titik Temu Antara Keislaman dan Keindonesiaan

Pancasila Titik Temu Antara Keislaman dan Keindonesiaan

3 Juni 2023
Hutan atau Emas?

Hutan atau Emas?

3 Juni 2023
Politik Kreatif Anies Membongkar Kedok Politik Pencitraan

Politik Kreatif Anies Membongkar Kedok Politik Pencitraan

2 Juni 2023
korupsi dan ideologi

Korupsi dan Rontoknya Ideologi

1 Juni 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Terkini
  • Senggang
  • Fokus
  • Opini
  • Kolom
    • Esai
    • Analisis Awalil Rizky
    • Pojok Bahasa & Filsafat
    • Perspektif Adib Achmadi
    • Kisah Umi Ety
    • Mata Budaya
  • Risalah
  • Sastra
  • Khazanah
  • Sorotan Redaksi
  • Katanya VS Faktanya
  • Video

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang